POJOKSULSEL.com, MAKASSAR – Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Alauddin Makassar, Muh Aslan merespons positif pembangunan musala di area FDK.
Menurut Muh Aslan, pembangunan musala FDK tersebut dilakukan karena jumlah mahasiswa yang semakin meningkat. Sehingga, musala tidak dapat menampung seluruh jamaah saat melaksanakan salat fardhu.
Aslan mengatakan, meskipun sebenarnya masjid di Kampus UIN sudah ada sejak dulu. Hanya saja, pada umumnya mahasiswa FDK lebih senang salat berjamaah di Masjid FDK.
“Namun berikut seringnya terjadi kehilangan barang mahasiswa di masjid tersebut,mungkin itu salah satu alasan mengapa FDK membangun musala sendiri,” ujar Aslan.
Pertimbangan lain pembanguan musala di FDK, lanjut Aslan, adalah untuk mengurangi beban waktu mahasiswa agar selalu tepat waktu masuk kelas setelah menunaikan salat berjamaah.
Aslan berharap agar, Dekan FDK UIN Alauddin Makassar bisa terus memperhatikan perkembangan musala tersebut. Sehingga, selalu dalam kondisi baik dan aman.
Penulis : Syamsul bin Sadaruddin, Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi UIN Alauddin Makassar.