HERALDMAKASSAR.com – Memasuki awal tahun 2019, para calon legislatif (Caleg) sudah mulai tancap gas dalam menghadapi pertarungan pemilihan legislatif (Pileg) pada bulan April mendatang.
Tak terkecuali bagi Mismayal Khaerat, salah satu Caleg pendatang baru dari Partai Demokrat itu mengaku akan memaksimalkan pergerakan di awal tahun 2019 dengan terjun langsung menemui masyarakat.
“Yah kita turun ke lapangan, karena kita tidak punya modal besar jadi langsung menemui warga saja untuk bersosialisasi,” katanya saat ditemui di Kedai Kopi 147, Jalan Ratulangi, Makassar, Rabu (2/1/2019).
Bagi Maya sapaan akrabnya, pengalaman di lapangan sebagai wartawan dan relawan kemanusiaan, dirinya membutuhkan wadah untuk membuat regulasi dan perubahan. Apalagi, bisa lebih mendekatkan diri ke masyarakat.
“Saya cuma bilang kepada warga tabe saya datang untuk mewakiliki, saya tidak bisa menjanjikan apa-apa, tapi kalau kita mau pilih saya, yah alhamdulillah,” ujar pemilik nomor urut 6 ini di daerah pemilihan (Dapil) 1 Makassar meliputi Kecamatan Rappocini, Makassar, dan Ujung Pandang.
Hanya saja, ia sadar bahwa menjadi seorang Legislator perlu perjuangan, dan kerja keras karena harus bersaing dengan Caleg lain, maupun Caleg incumbent atau pertahana.
“Mungkin itulah yang menarik bagi saya, dan ikut memikirkan bagaimana sih berada di legislatif. Saya optimis maju dengan mengandalkan jaringan, doa dari orang tua, dan doa dari kerabat dekat,” kata dia.
Meski begitu, Maya tetap berkeyakinan bahwa dengan semangat dan optimis, ia mampu meraup suara secara signifikan di Dapilnya.
“Kalau suara, yah 3.500 lah supaya bisa terpilih. Tapi satu hal yang jadi optimisme kedepan, ini bagian dari ikhtiar apapun jalan yang tuhan berikan, pasti saya jalankan. Intinya Kita punya keyakinan saja,” pungkas Maya.
(MKA)