POJOKSULSEL.com, MADRID – Keputusan Zinedine Zidane mudur sebagai pelatih Real Madrid cukup mengagetkan para penggawa Los Blancos. Keputusan itu diambil setelah sukses mempersembahkan titel Liga Champions untuk Real Madrid musim ini, atau gelar ketiga secara beruntun.
Sejumlah penggawa Real Madrid pun tak bisa menutup kesedihannya harus berpisah secara tiba-tiba dengan pelatihnya itu. Satu persatu pemain El Real pun mencurahkan salam perpisahan diiringi respek setinggi-tinggi kepada pelatih asal Prancis itu lewat akun sosial media mereka masing-masing.
Sang kapten Sergio Ramos, Marcelo, termasuk Cristiano Ronaldo dan penggawa lainnya telah menyampaikan salam perpisahan.
Namun, akun sosial Gareth Bale sepi dari momentum salam perpisahan para pemain Real Madrid untuk pelatihnya itu. Bukannya turut menyampaikan salam perpisaha kepada Zidane, Bale malah mengomentari postingan rekan setimnya, Lucas Vasquez yang baru saja mendapatkan momongan.
Akun instragram miliknya pun demikian, tak ada ucapan atau sekedar mengomentari soal mundurnya Zidane tersebut.
Reaksi pemain internasional Wales ini pun kemudian banyak dihubungkan dengan keputusan Zidane yang jarang memainkan Bale sepanjang musim ini.
Bale rupanya marah dan kecewa pada pelatihnya itu. Puncaknya, setelah ia menjadi pahlawan kemenangan Real Madrid di final Liga Champions, eks bintang Spurs itu membuncahkan keluh kesahnya.
“Saya harus bermain setiap pekan dan itu tidak terjadi musim ini karena satu alasan atau lainnya,” kata Bale setelah laga final Liga Champions beberapa waktu lalu seperti dikutip dari Metro.
“Saya harus duduk di musim panas dan mendiskusikan masa depan saya dengan agen saya dan mengambilnya dari sana,” sebutnya.
Bale pun secara terang benderang mengemukakan kekecewaannya atas situasi tersebut yang secara tidak langsung mengarah pada Zidane.
“Jelas saya sangat kecewa tidak memulai permainan, jadi yang terbaik yang bisa saya lakukan adalah datang dan membuat dampak dan itulah yang saya lakukan (final Liga Champions),” imbuhnya.
(is/pojoksulsel)
