HERALDMAKASSAR.com – Para Ketua RT di Kelurahan Walawalaya Kecamatan Tallo kembali dibuat kecewa lantaran insentif yang sudah dijanjikan sebesar Rp1 juta per bulan, tapi cuma Rp200 ribu lebih yang diterima.
Diketahui, insentif RT/RW akan diberikan full untuk bulan Januari, Februari dan Maret oleh Pemerintah Kota Makassar. Sehingga, total gaji tersebut sebesar Rp3 juta.
Hal itulah yang dijanjikan setelah Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Wali Kota Makassar Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto memimpin Bimbingan Teknis (Bimtek) RT/RW beberapa waktu lalu.
Ketua RT 7 RW 2 Kelurahan Walawalaya, Junaedi mengungkapkan, dirinya kecewa karena insentif RT/RW dipotong dan tidak diberikan sesuai apa yang telah dijanjikan sebelumnya.
“Alasannya itu karena kinerja para RT/RW tidak memenuhi sembilan indikator yang harus dijalankan RT/RW, makanya ada insentifnya dipotong, ada juga yang tidak,” ujarnya.
Disamping itu, Ketua RT 5 RW 2 Kelurahan Walawalaya, Makmur mengatakan, ada 9 Ketua RT di Kelurahan Walawalaya yang insentifnya dipotong. Bahkan, 7 diantaranya tidak ingin mengambil gaji tersebut jika tidak sesuai yang dijanjikan.
“Yang 2 orang itu sudah dia ambilmi insentifnya, Rp250 ribu diterima. Tapi saya tolak pak karena tidak sesuai dengan yang dijanjikan sebelumnya, padahal kan saya juga bekerja,” ungkapnya.
