HERALDMAKASSAR.,com – Warga Kota Makassar dihebohkan dengan terungkapnya data baru pasien corona. Kali ini menimpa 10 karyawan sebuah toko. Namun, pihak Gugus Tugas Covid-19 Sulsel menolak menyebut nama tokonya.
Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Dokter Muhammad Ichsan Mustari menyebut, dari penanbahan 20 pasien postif di Makassar, 10 diantaranya karyawan sebuah toko.
“Benar, 10 orang karyawan toko. 10 lainnya terinfeksi setelqh kontak pasien corona,” kata Ichsan.
Sementara tambahan lainnya berada di Kabupaten Pangkep 2 orang, Luwu Utara 4 orang.
“Untuk Pangkep dan Luwu Utara itu klaster santri dari Jawa Timur, masih satu rombongan dengan santri yang kemarin,” ujar Ichsan, mengutip makassarterkini.
Selanjutnya Maros 2 orang, selebihnya berada di Kabupaten, Gowa, Luwu Timur, Sidrap dan Pinrang masing-masing bertambah satu orang.
“Mereka terkenak karena kontak erat dengan pasien covid-19,” pungkasnya.
Sementara itu, Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Makassar, Ismail Hajiali menambahkan, jika adanya karyawan toko terpapar virus corona atau covid-19, toko tersebut akan ditutup selama 14 hari.
“Semua karyawan harus mengikuti rapid tes dan diisolasi selama 14 hari,” ujarnya.
(HM)
