POJOKSULSEL.com, MAKASSAR – PSM Makassar belum melakukan pergerakan dalam bursa transfer paruh musim 2018. Juri taktik tim Juku Eja, Robert Rene Alberts menegaskan, jika skuad yang ada tetap dipertahankan, termasuk tak mencoret penyerangnya Bruce Djite.
Penyerang berpaspor Australia ini terus menjadi sorotan atas performanya yang tidak mengalami peningkatan. Manajemen PSM juga didesak agar segera mencoretnya jelang putaran pertama berakhir.
Penyebabnya, eks Suwon FC masih tampil buruk dan belum berhasil pecah telur alias mandul. Padahal, ia sudah diberi kesempatan tampil pada 8 laga.
Pelatih asal Belanda ini mengatakan, ada dua penyebab mengapa PSM tak bergerak mendatangkan amunisi baru. Salah satunya karena manajemen PSM terbatas anggaran.
“Kita tidak punya kesanggupan finansial untuk melakukan itu, (pembelian pemain baru),” ungkap Robert.
Alasan lainnya, Robert masih puas dengan komposisi skuadnya. Hal itu, kata dia tercermin dari posisi PSM yang berhasil memuncaki klasemen Liga 1 2018 hingga pekan ke-16 dengan 28 poin.
“Kedua, performa kita masoh bagus, meskipun ada masalah internal kita hadapi,” tambahnya.
Khusus Bruce Djite, Robert mengatakan masih berpikir positif. Ia berharap dengan memberi Djite banyak menit bermain, ketajamannya seperti saat berseragam Adelaide United bisa kembali.
“Kita harus lihat dengan positif, di awal musim dia tidak cedera dan mencetak gol lawan Persib (Piala Presiden 2018). Kita beri dia cukup waktu agar dia kembali ke permainannya. Saya fikir pemain dengan track record seperti ini, performanya bisa kembali,” kata Robert.
(is/pojoksulsel)