POJOKSULSEL.com – Federasi sepak bola dunia, FIFA didesak oleh ratisan ribu suporter Kolombia untuk menggelar laga ulang kontra Inggris. Desakan itu dituangkan dalam petisi dengan demi keadilan sepak bola.
Dikutip dari Sports360, sudah lebih dari 170.000 orang menandatangani petisi yang menuntut pertandingan ulang babak 16 besar Piala Dunia 2018 antara Inggria vs Kolombia.
Petisi dimulai usai tim besutan Gareth Southgate menyingkirkan Kolombia lewat adu penalti. Petisi ini muncul karena mereka tidak puas dengan kepemimpinan wasit.
Ada dua insiden yang jadi pemiciu utama sehingga mereka menilai Inggris tak seharusnya lolos ke perempat final.
Pertama penalti yang diberikan kepada Inggris setelah Harry Kane dilanggar di kotak terlarang pada babak kedua. Mereka menilai tidak ada pelanggaran dan tidak seharusnya ada hukuman penalti.
Insiden kedua adalah gol Carlos Bacca di babak tambahan waktu dinilai harusnya disahkan. Bacca mencetak gol setelah wasit Mark Geiger sudah menghentikan laga karena ada dua bola yang masuk lapangan.
Terlihat ada ball boy yang tidak dapat menangkap bola sehingga bola masuk ke area lapangan. Dan hakim garis mencoba menangkap bola tersebut.
Saat hakim gari mencoba menangkap bola, bek Inggris, Harry Maguire melakukan lemparan ke dalam ke arah rekannya yang belum siap. Bola akhirnya dikuasai pemain Kolombia yang mengirim umpan ke mulut gawang dan dituntaskan Bacca menjadi gol.
Tapi wasit menganulir gol tersebut dan meminta proses lemparan ke dalam diulang.
Petisi menyerukan FIFA meninjau dua tindakan ini sekaligus melakukan pertandingan ulang untuk menegaskan bahwa FIFA masih menjunjung fair play.
(is/pojoksulsel)