POJOKSULSEL.com, MAKASSAR- Tampil dihadapan publik sendiri, Sriwijaya FC bantai Persela lamongan 5-1 dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Jakabaring, Palembang, Sabtu (2/6/2018).
Kendati tanpa tiga pemain kuncinya, yaitu Beto Goncalves, Zulfiandi dan kiper Teja Paku Alam yang bergabung di Timnas Indonesia, tuan rumah tetap mendominasi.
Tim tuan rumah tampil percaya diri dan langsung mengendalikan permainan sejak menit pertama. Sriwijaya FC menggempur pertahanan Persela melalui serangan cepat dari sayap.
Baru tiga menit laga berjalan Sriwijaya FC sudah dua kali memberikan ancaman melalui tendangan keras Makan Konate dan Patrick Wanggai dari luar kotak penalti. Kiper Persela masih cukup sigap mengantisipasi tembakan itu.
Tiga gol yang membawa Laskar Wong Kito unggul pada paruh waktu dicetak Mohamadou N’Diaye, Manuchekhr Dzhalilov, dan Esteban Vizcarra.
Usaha Sriwijaya FC akhirnya berbuah manis di menit ke-26. Bek tengah Mahamadou N’Diaye menjebol gawang Persela dengan sundulan meneruskan umpan sepak pojok yang dikirimkan oleh Yoo Hyun-Goo. Sriwijaya FC memimpin 1-0.
Hanya empat menit berselang tuan rumah Sriwijaya FC menambah keunggulan jadi 2-0 melalui gol penalti Dzhalilov di menit ke-30. Penalti didapat tuan rumah setelah Birrul Walidan menjatuhkan Dzhalilov di dalam kotak terlarang.
Persela coba bangkit mengejar ketinggalan pada 15 menit akhir babak kedua. Namun mereka sulit menembus pertahanan kokoh Sriwijaya FC yang dikoordinir duet Hamka Hamzah dan Mahamadou N’Diaye.
Justru Sriwijaya FC yang menambah keunggulan jadi 3-0 di menit ke-42. Melalui sebuah serangan balik cepat, Dzhalilov mengirimkan umpan silang ke dalam kotak penalti yang tanpa kesulitan disambar dengan kaki kiri oleh Esteban Vizcarra dan gol.
Memasuki babak kedua, Persela Lamongan mengambil inisiatif penyerangan. Masuknya Fahmi Al-Ayyubi yang menggantikan Syahroni di awal babak kedua membuat serangan Persela terlihat menggigit.
Keasyikan menyerang membuat lini pertahanan Persela kelabakan saat Sriwijaya FC melakukan serangan balik cepat. Malapetaka bagi Persela terjadi di menit ke-53 datang dari serangan balik cepat.
Pemain belakang Persela melakukan pelanggaran yang berbuah tendangan bebas bagi tim tuan rumah di menit ke-53. Bola tendangan bebas Marko Sandi dengan jitu berhasil disundul masuk oleh Mahamadou N’Diaye untuk membawa Sriwijaya FC unggul 4-0.
Fahmi Al-Ayyubi nyaris memperkecil ketinggalan di menit ke-59. Namun sundulannya menyambut umpan silang Loris Arnaud masih melayang di atas mistar.
Persela berhasil memperkecil ketinggalan di menit ke-81 melalui sundulan Loris Arnaud meneruskan umpan yang dilepaskan oleh Birrul Walidan. Ini merupakan gol ketujuh Arnaud di Liga 1 musim ini.
Tapi Sriwijaya FC hanya butuh waktu dua menit untuk menambah keunggulan jadi 5-1. Kali ini Patrick Wanggai berhasil menyambar masuk umpan silang Nur Iskandar pada menit ke-83.
Sisa waktu dimanfaatkan kedua tim namun tak ada gol yang tercipta hingga pertandingan usai. Sriwijaya FC menutup laga dengan skor telak 5-1.
Susunan pemain:
Sriwijaya FC: M Firmansyah (gk); Hamka Hamzah, Mahamadou N’Diaye, Sasongko, Merauje, Yoo Hyun-Goo (Ikhsan Kurniawan 75′), Esteban Vizcarra (M.Nur Iskandar 72′), Dzhalilov, Makan Konaté, Adam Alis, Patrick Wanggai
Persela Lamongan: Dwi Kuswanto, Wallace, Guntur Triaji (Sugeng Efendi 49′), Gusti Rustiawan, Birrul Walidan, Arif Satriya, Shohei Matsunaga (Vaiz Aditya 72′), Syahroni (Fahmi Al-Ayyubi 46′), Ahmad Baasith, Loris Arnaud, Diego Assis
(is/pojoksulsel)
