POJOKSULSEL.com, LUWU TIMUR – Dinas Perdagangan, Koperasi, usaha kecil dan menengah (Disdagkop UKM) Kabupaten Luwu Timur menggelar Sosialisasi Hak Kekayaan Intelektual (HAKI), dan jaminan Produk Halal kepada Pelaku Usaha di Luwu Timur. Sosialisasi ini berlangsung di Aula Sasana Praja Kantor Bupati Lutim, Rabu (09/05/2018).
Hadis Tenri Giling selaku pelaksana kegiatan dalam Laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini terlaksana atas dasar undang-undang no. 31 tahun 2000 tentang desain industri serta undang-undang nomor 20 tahun 2008 tentang usaha mikro, kecil dan menengah.
Hadis juga mengatakan bahwa kegiatan ini diikuti oleh para pelaku usaha yang tersebar di seluruh Kabupaten Luwu Timur dengan menghadirkan narasumber dari Kantor wilayah Sulsel Kementerian Hukum dan HAM RI Andi Haris, Serta Kantor LP POM MUI wilayah Sulsel Tajuddin Abdullah.
“Hingga Tahun 2017 jumlah usaha mikro, kecil dan menengah yang telah terdata sebanyak 9010 UMKM, untuk UMKM yang telah difasilitasi memperoleh Sertifikasi Hak kekayaan Intelektual Berupa Hak Merek Dagang berjumlah 27 Sedangkan untuk UMKM Sertifikasi Halal sebanyak 24 yang telah difasilitasi, tahun ini kembali kami fasilitasi 21 Usaha untuk mendapatkan Sertifikasi Hak kekayaan intelektual dan Sertifikasi Halal,” tambahnya.
Sementara Asisten Administrasi Umum Aini Endis Anrika yang mewakili Bupati Luwu Timur menyampaikan bahwa Sosialisasi Hak Kekayaan intelektual dan Jaminan Produk Halal merupakan salah satu kegiatan strategis bidang UMKM yang dilaksanakan setiap tahun untuk memberikan pamahaman dan informasi kepada pelaku usaha, sehingga nantinya diharapkan dapat memberikan jaminan rasa aman bagi pelaku dan meningkatkan daya saing.
Lanjut, ia sebelumnya menuturkan bahwa pemerintah daerah memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini, semoga menjadi langkah awal sekaligus pemicu dalam upaya pemberdayaan dan pengembangan UMKM di Kabupaten Luwu Timur.
Kepada pelaku usaha, ia juga menyampaikan agar ke depan lebih mampu berkembang dan berdaya saing dengan persaingan global diharapkan mampu memanfaatkan perkembangan teknologi dan informasi sehingga dapat memaksimalkan peran sebagai pilar ekonomi kerakyatan dalam menopang perekonomian nasional khususnya di wilayah Kabupaten Luwu Timur.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi Usaha kecil dan menengah Rosmiaty alwi, Kepala Dinas Kelautan, Perikanan dan pangan Luwu timur Nursi Hariani. (tommy setiawan/pojoksulsel)
