HERALDMAKASSAR.COM – Universitas Negeri Makassar (UNM) menghadirkan Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institut, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan kuliah umum kepada civitas akademika UNM, di Ballroom Teather Pinisi, Rabu (16/2/2022).
Mengusung tema “Memperkukuh Karakter Kebangsaan Generasi Milenial Menuju Indonesia Emas 2045”, AHY menjelaskan mengenai peluang dan tantangan bagi generasi muda Indonesia khususnya mahasiswa UNM di masa mendatang.
Sebelum AHY menyampaikan materi kuliah umum, Rektor UNM, Prof. Dr. Ir. Husain Syam, M.TP.,IPU, ASEAN Eng memberikan sambutan bahwa kehadiran putra Presiden Indonesia ke-6 di UNM untuk memotivasi mahasiswa dan para dosen dalam menyongsong Indonesia kedepan.
“The Yudhoyono Institut ini adalah sesuatu yang luar biasa menurut pandangan kami untuk dihadirkan di UNM, apalagi kami siap berkolaborasi dan bekerjasama dari segi peningkatan SDM yang unggul dan maju,” ujar Prof Husain Syam.
Rektor juga menyampaikan kepada AHY bahwa UNM saat ini salah satu perguruan tinggi terbesar di Indonesia timur, dan masuk ranking 20 besar diantara 4.000 lebih perguruan tinggi di Indonesia.
“Perlu saya sampaikan celaka lah perguruan tinggi bagi yang tidak berkolaborasi dengan The Yudhoyono Institut dalam memperkukuh karakter kebangsaan. Kami berharap momentum ini bisa dimanfaatkan baik oleh seluruh mahasiswa dalam mengambil ilmu dari tokoh kita Mas AHY,” ungkapnya.
Sementara itu, AHY mengatakan dirinya sangat salut setelah melihat profil kampus UNM mulai dari infrastrukturnya yang luar biasa, program-program sangat penting dan lokasi kampusnya yang keren-keren.
“Saya yakin UNM menjadi yang terdepan atau role model bagi kampus-kampus lain, UNM menjadi acuan riset-riset yang diciptakan agar generasi muda menjadi harapan. Saya merasa tambah semangat karena bertatap muka langsung dengan para calon-calon pemimpin bangsa di UNM,” ujar AHY mengawali sambutannya dihadapan para civitas akademika UNM.
Menurut AHY, terdapat tiga syarat untuk Indonesia menuju Indonesia emas 2045 yang dapat dilakukan oleh generasi muda yaitu pertama Indonesia harus aman dan damai, kedua Indonesia harus adil dan sejahtera dan terakhir Indonesia harus bisa maju dan mendunia.
“Saya sangat yakin adik-adik di UNM yang masih menempuh pendidikan di bangku kuliah saat ini adalah generasi yang akan melanjutkan kemajuan bangsa ini di tahun 2045 seperti usia saya di umur 43 tahun,” ujarnya.
Melihat tantangan dan peluang di abad ke-21 ini, kata dia, generasi muda Indonesia harus memiliki karakter pantang menyerah, tegar dan tabah sehingga nantinya lahirnya generasi yang unggul yang memiliki kapasitas intelektual yang terus menambah ilmu dan belajar, karakter dan integritas dan kepemimpinan efektif.
“Saya berharap kita memperkuat dan memperkokoh generasi dan SDM unggul yang pada akhirnya bisa berperan dalam menyongsong generasi emas. Nanti di tahun 2045 kita jadikan sebagai tonggak yang mempersatukan kita, nah Indonesia emas itu di tahun 2045 harus menjadi kepentingan dan cita-cita bersama,” pungkas Ketua Umum Partai Demokrat ini.