HERALDMAKASSAR.com – Ketua Dekranasda Sulawesi Selatan (Sulsel) Hj Liestiaty F Nurdin Abdullah menghadiri acara 7th ASEAN Traditional Textile Symposium yang digelar di Royal Ambarrukmo, Yogyakarta, pada tanggal 4-8 November 2019.
Acara tersebut merupakan agenda dwi-tahunan yang diselenggarakan ASEAN sebagai cara preservasi dan promosi berbagai warisan tekstil tradisional di negara-negara ASEAN.
Liestiaty menghadiri acara tersebut dengan tujuan untuk memajukan pengetahuan ilmiah tekstil tradisional dalam hal materi, motif, dan teknik.
Dihari kedua, istri Gubernur Sulsel Prof Nurdin Abdullah ini mengikuti acara 7th ASEAN Tradisional Textile Symposium dengan memakai baju dan sarung lagosi sutera. Dengan memakai busana sutera, Liestiaty pun kelihatan cantik dan sangat anggun, serta memperkenalkan sutera salah satu andalan Sulsel.
“Iya ini adalah salah satu cara untuk memperkenalkan sutera hasil pengrajin dari kab sengkang/wajo yang semakin hari semakin halus dan semakin diminati sampai ke luar negeri. Semoga sutera kita semakin maju dan ini juga merupakan program Bapak Gubernur untuk lebih memajukan sutera di daerah kita,” ujar Ibu Liestiaty.
Sementara itu, Humas Dekranasda Sulsel Warni Saharuddin mengatakan simposium textile yang menghadirkan negara-negara lain merupakan kesempatan untuk melihat langsung karya textile terbaik dari negara Asean.
“Tentu ini akan menjadi bahan edukasi untuk mengembangkan industri textile tradisional di Sulsel kedepan,” ujarnya.
