HERALDMAKASSAR.com – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Provinsi Sulawesi Selatan masa bakti 2018-2023, secara resmi dilantik oleh Ketua Umum DPP GIPI, Didien Junaedy, di Hotel Almadera Makassar, Jalan Somba Opu, Jum’at (23/11/2018).
Ketua Umum GIPI, Didien Junaedy mengatakan GIPI didirikan berdasarkan amanat Undang-undang nomor 10 tahun 2009 untuk mempersatukan seluruh unsur pariwisata yang ada di seluruh Indonesia.
“Saya bangga dengan adanya GIPI di Sualwesi Selatan. Sudah lama saya menginginkan DPD GIPI ada diseluruh indonesia untuk membantu pemerintah dalam menjalankan roda kebijakan kepariwisataan,” ujarnya.
Menurutnya, GIPI bertekat menjadi partner pemerintah dalam pembangunan pariwisata Indonesia, karena tahun depan Presiden Joko Widodo telah mencanangkan target 20 juta wisatawan mancanegara dan pergerakan wisata nusantara sebesar 275 juta orang.
Sementara itu, Ketua DPD GIPI Sulsel Suhardi mengatakan, GIPI hadir bukan untuk menyaingi organisasi kepariwisataan yang sifatnya operasional. GIPI lebih kepada kebijakan.
“Kita ingin semua komponen industri mendorong kepariwisataan Indonesia, khususnya di Sulsel. Ini yang mendorong kita lebih menggiatkan kembali untuk bagaimana industri pariwisata berbasis kerakyatan,” pungkas Suhardi.
“Banyak orang berbisnis pariwisata tapi hatinya tidak disitu, mereka hanya mau keuntungan. Maka dari itu, kita di GIPI akan menselaraskan semua stakeholder untuk mengembangkan pariwisata di Sulsel,” katanya.
(MKA/NF/HM)
