POJOKSULSEL.com, MAKASSAR – FIFA selaku penyelengggara Piala Dunia terus menaikkan besaran prize money atau hadiah uang tunai kepada sang juara. Sejak Piala Dunia 1998 silam di Prancis, prize money World Cup terus mengalami kenaikan yang mencolok.
Tuan rumah yang kala itu sukses menjadi juara mendapatkan hadiah sebesar 7 juta dolar AS atau setara Rp98,2 miliar. Sejak saat itu, nilai prize money Piala Dunia terus menanjak dan edisi kali ini nilainya mencapai setengah triliun rupiah.
Terakhir, Jerman membawa pulang uang tunai sebesar 35 juta dolar AS atau setara Rp491 miliar setelah menjuarai Piala Dunia 2014 di Brasil.
Saat itu, Der Panzer menumbangkan tim Tango Argentina dengan skor tipis minimalis 1-0 lewat gol telat Mario Gotze di masa perpanjangan waktu.
Untuk edisi kali ini, FIFA telah menaikkan hadiah uang tunai yang berhak dibawa pulang sang juara sebesar 38 dolar AS atau setara Rp533,5 miliar.
Presiden FIFA, Gianni Infantino sendiri mengatakan, kenaikan hadiah ini tidak terlepas dari melonjaknya nilai sponsorship yang mencapai 5 juta dolar AS atau setara Rp70 miliar.
”Selain itu peningkatan hadiah ini kami harapkan dapat turut menaikkan gengsi turnamen,” ujarnya menandaskan.
Berikut daftar hadiah uang tunai Piala Dunia sejak edisi 1998 di Prancis hingga Piala Dunia 2018 Rusia:
Piala Dunia 1998 Prancis: Rp98,2 miliar (Prancis)
Piala Dunia 2002 Jepang-Korsel: Rp112,3 miliar (Brasil)
Piala Dunia 2006 Jerman: Rp 280,8 miliar (Italia)
Piala Dunia 2010 Afrika Selatan: Rp 421,2 miliar (Spanyol)
Piala Dunia 2014 Brasil: Rp491,4 miliar (Jerman)
Piala Dunia 2018 Rusia: Rp533,5 miliar
(is/pojoksulsel)