HERALDMAKASSAR – Prof Hasnawi Haris menjadi salah satu bakal calon (balon) Rektor Universitas Negara Makassar (UNM). Ia maju dengan tujuh program prioritas.
Wakil Rektor I Bidang Akademik UNM itu menilai fondasi dan reputasi UNM dibawah kepemimpinan Prof Husain Syam (PHS) sudah sangat bagus. Sisa membawa isu utama, keberlanjutan dan inovasi.
“Pondasi yang selama ini sudah sangat baik oleh dari Pak rektor (Prof Husain). Ini akan saya lanjutkan dan tentu dengan inovasi mengelaborasi dalam tujuh program prioritas,” misinya.
Tujuh program prioritas itu di antaranya ialah penguatan kelembagaan, akademik, daya riset dan publikasi, SDM, soft skill, kemitraan dan partnership.
“Jadi penguatan-penguatan ini secara internasional. Saya mengistilahkan hal itu Execelent University Governance untuk mewujudkan reputasi internasional UNM,” tekadnya.
Karena itu, demi mewujudkan misi ini, Prof Hasnawi Haris harus bisa melalui kontestasi pemilihan rektor (Pilrek) lebih dahulu.
Kendati demikian, ia mengklaim sudah membangun komunikasi dengan senat dan kementerian. Hal itu pun mendapat respon positif.
“Ketika saya memutuskan maju, tentu kami punya persiapan. Sudah punya bayangan apa yang harus dilakukan. Yang jelas ada,” tandasnya.
Profil Prof Hasnawi Haris :
Memiliki nama lengkap Prof. Dr. Hasnawi Haris, M.Hum. Lahir di Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan. Tepatnya, 31 Desember 1967. Berusia 56 tahun.
Pendidikan :
Sarjana : IKIP Ujungpandang atau (UNM) 1987-1992
Magister : Universitas Hasanuddin (Unhas) 1997-2000
Doktor : Universitas Airlangga 2003-2027
Jabatan :
-Wakil Rektor I Bidang Akademik UNM
-Wakil Dekan Bidang Akademik
-Dekan Fakultas Ilmu Sosial (FIS) UNM
-Kepala Pusat Studi Hukum dan Konstitusi Lembaga Penelitian UNM.
Organisasi :
-Ketua PGRI Sulsel
-Ketua Pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia Sulsel
-Pengurus ICMI
-Sekretaris Jenderal Himpunan Sarjana Ilmu Sosial Indonesia
-Ketua Senat Mahasiswa IKIP Ujung Pandang (BEM UNM)
Karya dan Penelitian :
-Demokrasi & Hak Asasi Manusia
di Indonesia
-Peran Filsafat Ilmu Dalam Ilmu
Hukum
-Politik Hukum Hak Asasi Manusia di Indonesia
-Menjadi Tau Tongeng
-50 tahun Universitas Negeri Makassar. Tetap Jaya Dalam Tantangan.
-Andil Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial.
-Aktif Pengabdian Kepada Masyarakat.
-Serta Puluhan Penelitian.
