HERALDMAKASSAR – Beragam aduan warga saat Anggota DPRD Sulsel, Debbie Rusdin melakukan tatap muka bersama warga Kecamatan Mamajang dalam reses masa sidang III, di Red Cendrawasih Hotel, Minggu (5/6/2022).
Adapun warga yang adukan yakni meminta Debbie Rusdin memperjuangkan penambahan kuota Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) KIS, Peralihan BPJS Kesehatan ke KIS dan Tunggakan Pembayaran BPJS hingga permintaan bantuan kain kafan gratis agar disediakan di tingkat RT.
Salah satunya Muh Hadi, warga kelurahan Karang Anyar memohon penambahan kuota untuk KIS karena di daerahnya masih banyak warga yang kurang mampu tidak terdaftar.
“Saya memohon Bu Dewan, difasilitasi ke pemerintah agar dilakukan penambahan kuota KIS, karena masih banyak warga di Karang Anyar yang belum dapat. Dan bagaimana solusinya, jika terjadi tunggakan BPJS Mandiri ingin dialihkan ke KIS,” kata Muh Hadi.
Sementara Muli, warga Labuang baji mengusulkan bantuan kain kafan disediakan oleh pemerintah ditingkat RT.
“Saya meminta agar pemerintah menyediakan kain kafan gratis di tingkat RT, karena biasa ada warga kurang mampu yang meninggal butuh kain kapan,” harap Muli.
Menanggapi aduan warga seperti pèrsoalan BPJS dan KIS, Debbie Rusdin menjelaskan bahwa sesuai aturan jika terjadi tunggakan BPJS harus dilunasi, baru bisa beralih mengurus KIS yang gratis.
“Jika terjadi tunggakan BPJS harus dilunasi baru bisa diproses beralih ke KIS gratis itupun hanya untuk warga yang kurang mampu. Terkait penambahan kuota untuk KIS saya akan bahas ini nantinya di DPRD dan Pihak terkait,” ujar Debbie Rusdin.
Terkait aduan kain Kafan gratis Debbie Rusdin juga akan membahasnya dengan pihak terkait.
“Saya akan bahas ini di DPRD dengan pihak terkait, tapi bu Muli saya secara pribadi siap bantu untuk disediakan kain kafan di tempatnya,” ucap Debbie Rusdin yang disambut tepuk tangan oleh Warga. (*)