HERALDMAKASSAR.COM – Dewan Pimpinan Provinsi APINDO Selatan adakan Rapat Kerja dan Konsultasi Provinsi dan UMKM Ekspo Apindo sulsel 2021 kegiatan yang berlangsung 22-23 November 2021 di Claro Makassar dihadiri oleh sejumlah pengusaha dan pimpinan-pimpinan perbankan.
kegiatan Raker dan UMKM ekspo di buka Oleh PLT. Gubernur Sulawesi Selatan didampingi oleh Ketua DPN APINDO Haryadi Sukamdani dan ketua DPP APINDO SULSEL Latunreng.
Gelaran expo pun diikuti oleh beberapa UMKM terbaik di sulawesi selatan serta binaan dari perbankan yang ada di Sulawesi Selatan.
“Rapat Kerja kali ini kami juga melaksanakan expo umkm. Karena dirasa perlu APINDO mendorong UMKM sehingga terjadi pemerataan ekonomi sehingga lahirnya enterpreneur-enterpreneur baru dimana kita ketahui 90% tenaga kerja terserap dari UMKM,” ujar Anggiat sinaga selaku Ketua Organizing Comitee.
Raker dan konsultasi dan UMKM expo juga menghadirkan prof. Marzuki, Kepala Perwakilan Bank Indonesia, Direktur Bank Sulselbar dan OJK untuk membahas kebijakan-kebijakan strategis untuk pengusaha serta bgaimana skema hutang-hutang atau kredit bagi pengusaha pasca pandemi.
“Semoga expo yg digelar melahirkan ukm-ukm baru melalui konsep B to B (Business to Business)yang kami buat , dimana kami mengundang mahasiswa-mahasiswa dari 5 universitas di kota Makassae sehingga mereka menjadi enterpreneur-enterpreneur muda,” pungkas Anggiat.
“Kegiatan ini akhirnya dapat terlaksana dan dilakukan secara secara hybrid. pertemuan tatap muka ini merupakan suatu hal yang luar biasa mengingat selama 2 tahun terakhir ini kehidupan kita diwarnai oleh pandemi,” ujar Ketua DPP APINDO, Latunreng.
Di Sulawesi Selatan dengan mulai membaiknya kondisi Ekonomi Masyarakat sehingga menurut Launteng, hal ini berupaya membantu pemulihan perekonomian Provinsi Sulawesi Selatan agar kembali seperti sedia kala bahkan menjadi jauh lebih baik dari hari-hari sebelumnya.
“Pada kesempatan ini izinkan juga saya mengucapkan selamat kepada seluruh DPK APINDO se-Provinsi Sulawesi Selatan yang juga baru dilantik tadi, semoga saudara-saudara sekalian senantiasa diberi kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan amanah sebagai pengurus DPK APINDO,” terang Latunreng.
Pada rapat kerja dan konsultasi dan UMKM Expo 2021 kali ini APINDO Sulawesi Selatan mengangkat tema “Peran Dunia Usaha dan Mitra Kerja Dalam Mendorong Pemulihan Ekonomi Bagi Indonesia Bahkan Di Seluruh Dunia Strategis”.
“Selama ini bertahan hidup kami lakukan hanya agar roda Usaha tetap berjalan dengan berbagai perubahan besar yg kami lakukan sehingga bisa bertahan di tengah pandemic. Cara berbisnis cara bekerja cara berproduksi hingga cara menjual pun kami sesuaikan semuanya semata demi keberlangsungan usaha kami, Bukan semata untuk kepentingan kami pribadi tetapi juga kepentingan para pekerja para vendor para supplier para agen hingga para konsumen yang hidup sama-sama bergantung dari berjalannya roda usaha,” jelasnya.
“Saya berharap DPD dan DPK APINDO Provinsi Sulawesi Selatan ke depan programkan berbagai kegiatan pelatihan digital dan pelatihan-pelatihan lain agar para anggota kita khususnya UMKM mampu meningkatkan kapasitas dan menjadi top market,” pungkas Latunreng.
“Pemberdayaan UMKM sebagaimana juga perlu kami sampaikan mempunyai fokus di dua bidang yaitu di bidang Ketenagakerjaan dan di bidang investasi di bidang Ketenagakerjaan perjuangan panjang akhirnya sampai tercapainya undang-undang cipta kerja.
undang-undang cipta kerja ini adalah landasan upah minimum provinsi sudah ditentukan dan akan telah berjalan dengan baik secara nasional penentuan upah minimum dari 34 provinsi mengikuti aturan yang ada di PP Nomor 32 2021 hanya 2 Provinsi yang mempunyai perbedaan tapi kami pikir ini juga nanti akan ada koordinasi lebih lanjut pusat yaitu Yogyakarta dan Maluku Utara ini juga akan kita lihat tapi pada prinsipnya bahwa mayoritas provinsi yang ada di Indonesia mendukung sepenuhnya penerapan PP 36 tahun 2021 di mana di dalamnya adalah mencakup masalah pengupahan yg menjadi penting bagi kita semua untuk membuat lapangan kerja menjadi efektif,” ujar Haryadi sukamdani selaku Ketua DPN APINDO
Yang kedua yaitu di bidang investasi, APINDO saat ini sedang mendorong seluruh pengusaha dapat mengawinkan sistem usaha Indonesia dengan luar negeri ini juga menjadi salah satu Fokus utama dari APINDO.
Ia berharap bahwa di dalam setiap usaha yang sedang kami buat dapat dihasilkan program-program berkesinambungan yang terukur dan dapat menjadi referensi untuk program-program selanjutnya.
“Dan ini juga pada kesempatan ini pula kami menyampaikan penghargaan kepada DPP Apindo Sulawesi Selatan yang telah secara konsisten melakukan program kerjanya dengan sangat baik dan juga tentunya kami berharap dewan pimpinan kota maupun kabupaten se-sulawesi Selatan bisa mengimplementasikan program program ini dengan baik pula. Kami berharap kehadiran Apindo khususnya di Sulawesi Selatan ini akan dapat mewarnai dan akan membantu pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Selatan,” pungkasnya.
Menurut Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, Provinsi Sulawesi Selatan sangat mendukung kegiatan APINDO Sulsel ini.
“Alhamdulillah kemarin dengan diskusi yang panjang lebar kegiatan-kegiatan ini semoga menjadi regulator yang adil bagi pengusaha adil juga bagi pekerja. Yang kedua juga tentu sebagaimana saya selalu sampaikan kegiatan apindo tahun-tahun sebelumnya Setiap kegiatan termasuk di usaha-usaha bahwa agar pengusaha dapat memberikan apa yang menjadi hak-hak Mereka. kami selalu berusaha bagaimana memberikan juga peluang peluang bagi pengusaha dan calon-calon pengusaha,” ujar Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.