HERALDMAKASSAR.COM – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) terus bekerja menggalang suara untuk paslon nomor urut 3, Syamsu Rizal-Fadli Ananda (DILAN). Tidak sekadar mengerahkan kader, pengurus, legislator dan organisasi sayap partai, tapi juga menggandeng Nahdlatul Ulama (NU). Organisasi masyarakat Islam terbesar di Indonesia itu memang tidak bisa dipisahkan dengan PKB.
Ketua PKB Kota Makassar, Fauzi Andi Wawo, mengungkapkan sisa waktu sekira dua pekan ini dioptimalkan pihaknya untuk memperluas basis pemenangan DILAN. Salah satu upaya yang ditempuh adalah menggandeng NU. PKB terus intens menjalin komunikasi dengan NU di 15 kecamatan di Kota Makassar untuk memenangkan pasangan doktor dan dokter tersebut.
Bang Uci-sapaan akrabnya, mengajak NU solid untuk mendukung dan memenangkan DILAN. Bila suara nahdlyin bulat, maka tidak akan ada yang mampu menggagalkan kemenangan pasangan yang dikenal dengan jargon Sombere’na Makassar. “NU tidak terlepas dari PKB. Makanya, kami berharap organisasi ini dapat solid memenangkan DILAN,” kata dia, Jumat (27/11).
Khusus di internal PKB, Bang Uci mengimbuhkan seluruh potensi partai telah bergerak menggalang dukungan untuk DILAN. Simpul-simpul pemenangan partainya siap berkolaborasi dengan mesin pemenangan pasangan representasi Muhammadiyah-NU itu, baik yang berasal dari parpol pengusung lain maupun dari komunitas/relawan yang sudah terbentuk.
Lebih jauh, Bang Uci membeberkan sederet alasan mengapa NU mesti mendukung DILAN. Pertama, DILAN merupakan satu-satunya paslon representasi NU, dimana ada Dokter Fadli merupakan kader dan pengurus organisasi keagamaan tersebut. Dokter Fadli juga diketahui merupakan anak dari sesepuh sekaligus patron NU di Sulsel, Prof Iskandar Idy.
“Dokter Fadli bisa dibilang berdarah NU, bahkan sejak lahir. Ayahnya merupakan orang yang kita tuakan di NU dan sekarang dia juga tercatat sebagai kader dan pengurus, makanya tidak ada alasan tidak memberikan dukungan dan meninggalkannya untuk paslon lain yang tidak ada kaitannya dengan NU. Saya sendiri berkeyakinan mayoritas suara Nahdlyin akan mendukung DILAN,” ucapnya.
Alasan kedua, Bang Uci mengungkapkan DILAN merupakan satu-satunya paslon yang paling peduli bidang keagamaan. Hal itu terbukti dari sejumlah program maupun gagasan yang dicanangkan. Mulai dari membangun kawasan Religius Park hingga peningkatan kesejahteraan orang-orang yang mengurus keagamaan, seperti imam masjid.
“DILAN kan sudah menyampaikan secara terbuka ke publik, bila kelak terpilih akan memeriahkan lagi kegiataan keagamaan yang selama ini kerap diabaikan. Semisal perayaan Tahun Baru Islam yang sempat ditiadakan, begitu pula dengan pelaksanaan MTQ, dimana DILAN ingin Makassar kembali mencetak qori dan qoriah terbaik dan berprestasi,” tutupnya. (*)