HERALDMAKASSAR.com – Jumlah pasien positif Virus Corona (Covid-19) di Sulsel melonjak tajam usai Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sulsel mengumumkan bahwa ada 15 orang lagi yang terjangkit virus tersebut, sehingga jumlahnya menjadi 48 orang.
Dilansir dari laman resmi Sulsel Tanggap Covid-19, data terbaru pada Minggu (29/3) sekitar pukul 19.36 WITA, pasien positif Corona bertambah dari 33 pasien menjadi 48 pasien, artinya naik 15 pasien. 4 orang diantaranya sudah dinyatakan meninggal dunia.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sulsel, Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Sumangerukka mengatakan bahwa Kota Makassar masih mendominasi kasus pasien positif Virus Corona yang ada di Sulawesi Selatan.
“Dari itu daerah yang kita curigai yang banyak positif itu dimana, setelah itu kita akan lihat dari yang setelah meninggal, positif terus yang PDP. Kita akan buka semua disitu, bahwa ternyata daerah-daerah itu yang penyumbang Carier (pembawa virus), maka mau tidak mau akan dilakukan langkah tegas sehingga tidak terjadi penyebar secara massif di daerah lain,” kata Pangdam.
Berdasarkan dari pemetaan Sulsel Tanggap Covid-19 laman https://covid19.sulselprov.go.id/. Hampir semua kecamatan terpapar positif virus Corona, yang ditandai dengan titik hijau merupakan orang dalam pemantauan (ODP), titik kuning pasien dalam pengawasan (PDP) dan titik merah pasien positif Covid-19.
Sementara, masih ada 4 Kecamatan yang belum terpapar positif Covid-19 yakni, Kecamatan Ujung Tanah, Wajo, Biringkanaya dan Kecamatan Kepulauan Sangkarrang. Berikut peta sebaran Covid-19 di sejumlah Kecamatan di Kota Makassar:
Kecamatan Tamalate, 4 orang
Kecamatan Mariso, 1 orang
Kecamatan Mamajang, 4 orang
Kecamatan Ujung Pandang, 2 orang
Kecamatan Manggala, 4 orang
Kecamatan Tamalanrea, 2 orang
Kecamatan Makassar, 5 orang
Kecamatan Bontoala, 1 orang
Kecamatan Tallo, 2 orang
Kecamatan Rappocini, 6 orang
Kecamatan Panakkukang, 4 orang
