HERALDMAKASSAR – Seleksi calon direksi Perumda PDAM, memasuki tahapan pendaftaran hingga 12 Januari mendatang. Namun, ada yang aneh untuk seleksi kali ini.
Untuk pertama kalinya, seleksi calon direksi dilakukan Pemprov Sulsel dengan ketua pansel Sekprov Sulsel Abdul Hayat. Biasanya, seleksi dilakukan pihak owner PDAM, yakni Pemkot Makassar.
Seperti halnya seleksi calon direksi Perusda lain dibawah Pemkot seperti PD Parkir, Terminal dan PD pasar. Ketiga perusda ini sudah menggelar seleksi pada Desember lalu dan telah menghasilkan 3 besar kandidat.
Anehnya, khusus PDAM, digelar terpisah dengan tim seleksi yang berbeda. Seleksi PDAM dilaksanama pemprov Sulsel.
Syarat yang diberlakukan juga berbeda dengan 3 perusda lainnya. Mengutip komentar Sekprov Abdul Hayat, seleksi PDAM tidak membolehkan calon dari unsur parpol mendaftar, kecuali jika sudah mengundurkan diri saat pendaftaran.
Anehnya, syarat ini tidak diberlakukan pada 3 perusda lain. Buktinya, sejumlah politikus lolos 3 besar dalam seleksi di Terninal dan PD Parkir.
Meski demikian, Pj Walikota Makassar Iqbal suhaeb buru-buru membantah pernyataan Sekprov. Iqbal justru mempersilakan politikus mendaftar ke PDAM, asalkan siap mundur jika terpilih sebagai direksi.
(HM)
