HERALDMAKASSAR.COM – Ditengah padatnya agenda kegiatan Rakernas Dekranas dan Pameran Kriyanusa 2019 yang digelar di Kantor kementerian RI da Balai Kartini, Jakarta, selama 6 hari berturut-turut.
Ketua Dekranasda Sulsel, Hj Liestiaty F Nurdin Abdullah berserta rombongan dan Ketua Dekranasda Wajo Siti Maryam menyempatkan berkunjung ke rumah sutera di Bogor guna melihat bagaimana kebun murbei serta ulat sutera disana.
Didampingi oleh Kepala Bidang Industri Tekstil, Elektronika-Telematika dan Aneka Kerajinan Meyke Najamuddin Sultan, Ibu Lies beserta rombongan melihat semua proses budidaya kain sutera mulai dari perkebunan tanaman murbei yang merupakan makanan ulat, hingga proses tenun.
Humas Dekranasda Sulsel, Warni Sahsruddin yang ikut dalam rombongan mengatakan kunjungan ke rumah sutera di Bogor adalah untuk mensupport program prioritas Gubernur Prof Nurdin Abdullah terkait mengembalikan kejayaan sutera di Sulsel.
Karena, beberapa konsep yang dimiliki oleh rumah sutera sejalan dengan ide Ibu Lies termasuk didalamnya adalah eco friendly dan edu tourism, pemanfaatan lahan secara maksimal dengan menerapkan konsep datang, lihat, coba, dan beli merupakan sebuah strategi bisnis yang handal dalam memperkenalkan sebuah produk.
Disamping itu, selain kunjungan ke rumah sutera dinas perindustrian, juga melaksanakan koordinasi ke pusat penelitian dan pengembangan kehutanan dalam rangka menguatkan rencana aksi mengembalikan kejayaan sutera di Sulsel.
Dimana, dalam kurun waktu dua tahun kedepan Gubernur Prof Nurdin Abdullah sangat berharap Sulsel sudah memiliki ulat sutera sendiri tanpa mengharapkan import dari luar yang tentunya bibit unggul karena dibuat sesuai dengan kondisi wilayah di Sulawesi Selatan.
Bahkan, hal itu sangat sejalan sesuai dengan program Gubernur Sulsel yang akan membangkitkan kembali pengembangan dan budidaya sutera khususnya di sengkang.