HERALDMAKASSAR – Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel, Nurdin Halid bersikap plin plan dalam dukungan di Musyawarah Nasional Partai Golkar.
Pada pertengahan Juli lalu, Nurdin Halid menyatakan seluruh DPD II di Sulsel mendukung full pencalonan Airlangga Hartarto untuk dipilih kembali sebagai orang nomor satu di jajaran partai Golkar.
Namun, dukungan ke Airlangga ini tidak bertahan lama. Pasalnya, hanya kurun waktu kurang lebih satu bulan, komitmen pada deklarasi yang dipimpin langsung Nurdin Halid sebagai Ketua DPD Golkar Sulsel digelar Hotel Gammara, Makassar, tersebut mulai goyah.
Minggu, 1 Agustus kemarin, di DPP Partai Golkar, Nurdin Halid mengakui tak bisa menjamin dukungan Golkar Sulawesi Selatan solid untuk ketua umum inkumben itu di munas nanti.
“Tidak ada jamin menjamin soal begitu, ya, dukung iya,” kata Nurdin kepada salah satu media nasional yang hadir saat itu.
Menurut Nurdin, tak ada satu pun orang yang bisa memastikan dukungan semacam itu. Nurdin pun mengatakan bahwa tak adanya kepastian dukungan dalam setiap kontestasi apa pun.
“Sekarang begini, ada enggak yang bisa menjamin orang ketika masuk TPS (tempat pemungutan suara). Orang kampanye, capres kampanye, caleg kampanye, menghitung-hitung di atas kertas. Ada enggak jaminan semua yang pernah ikut kampanye memilih? Enggak ada,” tambahnya lagi.
Peryataan tersebut sangat berbanding terbalik saat deklarasi dukungan Airlangga di Makassar awal Juli lalu.
Nurdin Halid, sebagai ketua DPD I Golkar Sulsel, sebagai inisiator acara tersebut. Menurut dia, seluruh DPD I dan II Golkar Sulawesi Selatan solid dukung Airlangga Hartarto jadi Ketum lagi.
“24 DPD dukung Airlangga,” kata Nurdin di Makassar.
Sekadar diketahui, membuktikan dukungan DPD Golkar se-Sulsel ke Airlangga saat itu dibuktikan dengan penandatanganan masing-masing Ketua dan Sekretaris DPD II se-Sulsel.
Nurdin mengatakan, deklarasi Airlangga maju di Sulsel sekaligus menandakan dukungan penuh Sulsel. Soal daerah lain, Nurdin tak tahu, dia menekankan, acara deklarasi itu hanya dihadiri oleh seluruh DPD Sulsel, sekaligus teken surat dukungan.
Pada deklarasi tersebut, selain dihadiri Airlangga, juga hadir Ketua DPD Jabar Dedi Mulyadi, Ketua Golkar Jakarta Rizal Mallarangeng dan Sekjen DPP Golkar Letjen (Purn) TNI Lodewijk Paulus.
Dalam deklarasinya, Airlangga Hartarto menjanjikan partai Golkar sebagai pemenang dalam pemilihan umum 2024 nanti.
“Hari ini pada tanggal 7 juli 2019 saya Airlangga Hartarto setelah menerima amanat dan aspirasi dari 400 pemegang suara di partai golkar dan dengan dukungan yang masih mengalir, maka dengan ini saya menyatakan saya siap maju menjadi ketua umum partai Golkar 2019 -2024 dan Insyallah amanat yang diberikan untuk membesarkan, memperkuat, dan memenangkan partai Golkar di dalam pemilu 2024 dengan Ridho Allah Subhana Wa Ta’ala dan dukungan teman-teman semua, serta sahabat-sahabat maka saya siap maju,” sebut Airlangga Hartarto dalam deklarasinya di Makassar, Minggu, Juli lalu.
Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 24 DPD II di partai Golkar Sulawesi Selatan juga secara resmi menyatakan dukungannya dan kepada Airlangga Hartarto untuk kembali memimpin Golkar lima tahun ke depannya.
“Sulawesi selatan sebagai provinsi lumbung partai Golkar dalam menyikapi adanya persiapan, pelaksanaan konsolidasi organisasi dengan akan diselenggarakannya musyawarah nasional partai Golongan Karya pada tahun 2019, maka kami dewan pimpinan daerah partai Golkar Sulaweai Selatan beserta 24 kabupaten kota menyatakan mendukung bapak Ir. Airlangga Hartarto untuk menjadi Ketua Umum DPP Partai Golkar periode 2019-2024,” ucap Ketua DPD Partai Golkar Bantaeng, Arfandy Idris membacakan dukungannya.
(TIM)
