HERALDMAKASSAR.com – Pengusaha nasional yang juga ponakan Wapres Jusuf Kalla, Erwin Aksa lebih memilih bergabung di tim pemenangan Prabowo Sandi ketimbang ikut perintah partai untuk memenangkan Jokowi-Ma’ruf.
Sikap politik Erwin itu tertuanv dalam pernyataan sikapnya yang sebanyak 7 poin. Pernyataan resmi Erwin beredar dari grup WhatsApp.
Erwin juga nemilih nonaktif di Partai Golkar selama proses pencapresan hingga pencloblosan 17 April nendatang.
“Terkait pilihan saya untuk calon presiden dan calon wakil presiden 2019-2024, perlu saya sampaikan bahwa memang betul saya mendukung pasangan Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo-Sandi. Pilihan saya ini saya sadari tidak sejalan dengan pilihan Partai Golkar di mana saya bernaung saat ini,” tulis Erwin.
Lebih lanjut, Erwin menambahkan, pilihannya merupakan pilihan pribadi dan dalam hal kampanye dan sosialisasi Capres-Cawapres selama ini tidak pernah mengatasnamakan dan menggunakan atribut Partai Golkar.
“Dinamika politik dan perbedaan pilihan ini merupakan hal yang wajar dalam alam demokrasi. Perbedaan ini harus disikapi secara bijak dan tidak perlu dipandang negatif. Bahkan masyarakat harus diberi pemahaman yang baik bahwa perbedaan bukanlah permusuhan. Perbedaan menjadikan bangsa Indonesia lebih kaya dan lebih dewasa,” ujar Erwin.
Erwin juga menyinggung soal persahabatannya dengan Sandiaga Uno. “Sandi merupakan sahabat sejati, mantan Ketua Umum HIPMI dan aktif di KADIN. Kami punya ikatan emosional yang tidak bisa kami hilangkan dan kami lupakan. Kami memiliki hubungan persahabatan yang hakiki,” kata Erwin.
Menurut Erwin, Sandi-lah yang membantu dirinya sehingga bisa menjadi Ketua Umum HIPMI menggantikan Sandi. “Bagi saya, persahabatan lebih penting dari segalanya,” ujar Erwin.
(TIM)