HERALDMAKASSAR.com – Setiap tanggal 4 Februari masyarakat dunia memperingati Kanker Sedunia atau World Cancer Day.
Hal ini dilakukan untuk mengingatkan dunia tentang penyakit kanker dan dampak serta pentingnya upaya pengendalian kanker.
Peringatan hari kanker sedunia yang tahun ini diselenggarakan di Sulawesi Selatan, Kota Makassar, bertujuan untuk menyadarkan masyarakat bahwa kanker dapat dikendalikan bersama dan mulai dari diri sendiri.
Tema tahun ini, “Pencemaran limbah mikroplastik dan bahaya kanker di Indonesia” bisa menegaskan kepada setiap orang, dapat berperan dalam mengurangi beban dan permasalahan kanker.
Kegiatan yang akan diisi dengan Seminar Nasional, Pola Simposium akan digelar pada Sabtu (9/2) besok di Wisma Negara CPI, dan Jalan sehat bersama ribuan masyarakat se-Sulawesi Selatan, akan digelar pada Minggu (10/2).
Pemprov Sulsel berkolaborasi dengan Perhimpunan Onkologi, Kementerian Lingkungan hidup, Kementerian Kesehatan, dan Yayasan Kanker Indonesia akan mensukseskan kegiatan tersebut.
Dekranasda Sulsel yang mewakili Pemprov Sulsel bakal memboyong seluruh pengurus Dekranasda dan Tim PKK di 24 Kabupaten/kota untuk bersama-sama mensukseskan kegiatan tersebut.
“Kami sudah koordinasi dengan PKK dan Dekranasda dari 24 kabupaten/kota untuk siap mensukseskan acara ini,” kata Wakil Ketua 1 Dekranasda Sulsel, Andi Oci Alepuddin dalam keterangan persnya, Jum’at (8/2/2019).
Andi Oci berharap agar saling mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk memperhatikan dan mencegah penyakit kanker.
“Ini menjadi kebanggaan kita sebagai tuan rumah dalam kegiatan hari kanker sedunia, insya allah bisa berjalan baik dan lancar,” tuturnya.
“Untuk malam besok kita akan penggalangan dana di rujab Gibernur untuk para survior. Ada tiga lukisan yang akan dilelang dan sejumlah baju dari para desainer di sulsel,” jelasnya.
(MKA)
