HERALDMAKASSAR – Universitas Negeri Makassar (UNM) terus menunjukkan komitmennya dalam memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba di lingkungan kampus.
Bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Sulawesi Selatan, UNM melakukan tes urine bagi mahasiswa di 9 Fakultas yang berlangsung di Ballroom Lantai 2 Menara Pinisi UNM, Senin (7/8/2023).
Sebanyak 350 mahasiswa dari berbagai fakultas ikut menjalani tes urine dan merupakan gelombang pertama yang dilakukan perguruan tinggi berjuluk kampus orange ini.
Apalagi, dari pihak BNN Sulsel membeberkan bahwa baru kali pertama melaksanakan tes urine kepada ratusan mahasiswa di lingkungan kampus tepatnya di UNM.
Wakil Rektor III BIdang Kemahasiswaan dan Alumni, Prof Andi Muhammad Idkham mengatakan pelaksanaan tes urine ini bentuk komitmen UNM terhadap penyalahgunaan narkotika.
“Diharapkan mahasiswa baru dan mahasiswa lama juga nanti akan mendapat giliran untuk tes urine, jadi kegiatannya bertahap dan terus berlanjut,” ujarnya.
Prof Idkham juga menyampaikan tentang bagaimana narkoba dapat merusak generasi penerus bangsa termasuk mahasiswa.
Oleh karena itu, dirinya berpesan kepada mahasiswa untuk menjaga pergaulan agar tidak menjadi korban penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
Hal itu juga sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Rektor UNM, Prof Husain Syam bahwa peredaran dan penyalahgunaan narkoba perlu mendapat antisipasi sedini mungkin.
“Karena itu kami terus berupaya berbenah untuk memperbaiki sistem yang ada, termasuk melakukan tes urine kepada seluruh civitas akademika yang ada untuk memastikan narkoba tidak ada di UNM,” ungkapnya.
Selain itu, Rektor dua periode yang akrab disapa PHS ini bahkan telah mengeluarkan kebijakan setiap mahasiswa yang ingin menjadi pengurus lembaga wajib mengantongi Surat Keterangan Bebas Narkoba.
“Tahun ini kita terapkan tes urine bekerjasama dengan BNN atau instansi terkait. Penanggung jawab masing-masing pimpinan di fakultas,” pungkasnya.
