Jabah Nur selaku Koordinator Caretaker XIX UNM menyampaikan dalam sosialisasi mengenai tata cara pencalonan dan pemilihan Ketua Umum Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (Maperwa) dan Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UNM berdasarkan hasil lokakarya yang sudah dilakukan bersama dengan seluruh LK yang ada di UNM.
“Sebelum sosialisasi ini kami sempat lakukan lokakarya untuk menampung aspirasi sehingga apa yang ada di sini itu semua dari hasil lokakarya,” ucapnya.
Sejalan dengan Jabah Nur, Muhammad Rateh yang merupakan salah satu caretaker Mubes XIX LK UNM menyampaikan bahwa apabila terdapat gugatan dalam materi sosialisasi tersebut, agar segera mengirimkan surat dari Maperwa fakultas ke caretaker dengan menyampaikan poin yang akan digugat.
“Adanya sosialisasi ini semua berasal dari lokakarya, jadi jika ada hal yang ingin digugat silahkan sampaikan di Maperwa masing-masing fakultas dan mengirimkan surat ke kami dengan disampaikan poin-poin yang digugat,” paparnya.
Lebih lanjut, dirinya menyampaikan agar sosialisasi ini dapat menjadi langkah awal dalam menemukan sosok pemimpin di LK UNM yang kompeten dan bersinergitas sehingga dapat mereduksi beberapa polemik-polemik yang ada di UNM dan bisa menjadi mitra kritis dari mahasiswa.
“Merujuk kepada tema artinya bahwa orang-orang yang kemudian lantas kita harapkan memimpin di UNM itu mudah-mudahan orang yang berkompeten dan juga betul-betul membawa kepentingan kemahasiswaan. Saya kira untuk mereduksi beberapa polemik-polemik yang ada di kampus ini perlu memang ada Lembaga Kemahasiswaan sebagai mitra kritis,” ucap Muhammad Rateh saat diwawancara usai forum sosialiasi.
Akhir kata, Muhammad Rateh berharap kepada para fungsionaris LK UNM nantinya agar dapat belajar dari periode sebelumnya untuk berintegritas dan bisa menjaga komitmennya dalam berlembaga.
“Dan harapan kedepannya mudah-mudahan bisa belajar dari periode-periode sebelumnya dan bisa meningkatkan dirinya untuk berintegritas yang artinya teman-teman bisa menjaga komitmen Lembaga Kemahasiswaan UNM di tengah beberapa pergerakan teman-teman yang memang seharusnya sudah diakomodir oleh Mahasiswa UNM itu sendiri,” harapnya.