HERALDMAKASSAR.COM – Setelah sekian hari kasusnya bergulir, Kepala Dinas Perhubungan Kota Makassar Iman Hud angkat bicara. Dia menyangkan terjadi peristiwa tersebut yang menyeret institusi yang dipimpinnya.
Kendati begitu, Iman Hud memastikan, segala aktivitas Dinas Perhubungan tetap berjalan normal dan tidak terpengaruh dengan kasus ini.
Iman menyebut, kasus yang ikut menyeret Dinas Perhubungan, merupakan tindakan Rachmawaty secara pribadi, namun ikut mencoreng institusi.
Rachmawaty adalah sosok wanita kunci dalam kasus cinta segitiga ini. Perempuan yang menjabat sebagai salah satu kepala seksi di Dinas Perhubungan itu, diperebutkan oleh Kepala Satpol PP Iqbal Asnan dan seorang tenaga honorer Najamuddin Sewang.
Tragisnya, Najamuddin meregang nyawa setelah sebuah peluru bersarang di badannya. Pelaku penembakan diketahui seorang polisi berinisil SL yang menjadi orang suruhan Iqbal Asnan.
“Saya sampaikan kepada seluruh jajaran untuk tetap bekerja seperti biasanya,” kata Iman Hud, seperti dikutip Tribun Timur.
(***)
