HERALDMAKASSAR – Gubernur Sulsel Prof Nurdin Abdullah menegaskan, perubahan kelembagaan Perusda menjadi Perseroda Sulsel bukan hanya semata merubah nama saja, akan tetapi perubahan tersebut sekaligus merubah image masyarakat tentang keberadaan Perusda.
Selama ini, yang hanya bertumpuh pada pemerintah Privinsi, baik dari segi sunber daya manusia maupun dari sisi anggaran.”Perseroda saat ini harus bekerja secara mandiri, Profesional serta harus menjadi sumber Profit untuk peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) Sulsel,” tegas Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah dalam kapasitas selaku pemegang saham pengendali (PSP) saat membuka Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Perseroda Sulsel untuk pertama kalinya.
Menurut Nurdin Abdullah, sumber daya alam dan aset Pemprov Sulsel sangat besar yang jika dikelola secara profesional akan menghasilkan pendapatan asli daerah yang cukup besar pula. Keberadaan Perseroda Sulsel sebagai Badan Usaha Milik Daerah Pemprov Sulsel dituntut untuk melakukan sinergitas dengan para pimpinan OPD lingkup Pemprov Sulsel dalam bekerjasama pengelolaan aset aset yang selama ini bernilai ekonomis tinggi, namun tidak dikelola secara maksimal.
Dibidang pertanian, kelautan, perikanan, peternakan serta sektor lainnya sangat menjanjikan dapat memberikan kontribusi positif bagi peningkatan PAD yang akan digunakan bagi perkembangan dan kemajuan Sulsel kini dan akan datang. S
elain itu, keberadaan transportasi, baik darat, laut dan udara saat ini sudah sangat menunjang proses dari dan ke berbagai provinsi lain di Indonesia dalam menunjang roda perekomomian di Sulsel.”Perseroda harus melihat peluang ini, dan Pemprov Sulsel beserta jajarannya akan membackup Perseroda dari segi investasi dan permodalan.
Kita punya Bank Sulselbar yang siap memberikan modal kerja bagi Perseroda. Kita punya Jamkrida yang akan memberikan jaminan kredit. Nah tinggal bekerja saja, semua siap membantu,” tegas Nurdin Abdullah.
Dirinya optimis, keberadaan Perseroda Sulsel saat ini dengan personil yang mumpuni, akan sanggup dan mampu menjalankan roda perusahaan dengan baik serta profesional yang pada akhirnya akan menjadi sumber profit centre untuk peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) Sulsel.
Unit unit usaha yang sebelumnya ada, jika tidak mampu memberikan kontribusi PAD, tinggalkan saja untuk seterusnya membuka unit usaha baru yang lebih menjanjikan prospek cerah.”Saya optimis Perseroda kedepannya akan maju dan berkembang dibawah kepemimpinan jajaran Komisaris dan Direksi saat ini serta didukung penuh dengan staf karyawan yang bekerja dengan hati. Kedepannya Perseroda Sulsel bukan hanya berusaha di level lokal dan nasional saja, akan tetapi akan berusaha secara global dengan dunia Internasional dengan bekerjasama dengan para investor mancanegara dari berbagai belahan dunia dan dari berbagai sektor usaha yang akan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Sulsel dan Indonesia,” tegas Nurdin Abdullah. (***-)