HERALDMAKASSAR.com – Anggota DPRD Makassar dari Fraksi PDIP, Al Hidayat Samsu menilai program dan visi misi yang dipaparkan pasangan calon Syamsu Rizal-Fadli Ananda (Deng Ical-Dokter Fadli) saat debat publik pertama Pilkada Makassar 2020, sangat kongkrit.
“Menurut saya secara overall, Deng Ical dan Dokter Fadli Ananda sangat menguasai programnya dan mengusai visi misinya tanpa membaca teks, sudah didalam pikirannya masing-masing,” kata Hidayat, Senin (9/11/2020).
Politisi muda PDIP ini menilai, semua pertanyaan yang dilontarkan paslon lain ke pasangan nomor urut 3 itu, terjawab dengan mudah, apalagi terkait masalah pendidikan di tengah pandemi Covid-19.
Hidayat menjelaskan paparan Deng Ical dan Fadli Ananda terkait solusi masalah pendidikan adalah pemasangan WiFi gratis di setiap RT yang merupakan implementasi dari visi mewujudkan Makassar Kota Sombere’.
Menurutnya, program koneksi internet gratis itu bagian dari upaya paket dengan akronim “DILAN” mempermudah akses informasi kepada warga sekaligus mendukung juga pendidikan di masa pandemi Covid-19.
“Kami melihat dari 4 calon program DILAN lah yang paling terbaik dalam pendidikan di masa pandemi ini karena warga, siswa siswi bahkan guru komplen terhadap pembelajaran tahun ini, yakni kuotanya bagi guru dan kuota untuk siswa,” ujar Hidayat yang juga Jubir DILAN.
Solusi dengan memberilan program WiFi gratis di setiap RT, kata Hidayat, bukan hanya di masa pandemi tetapi bagian solusi sistem pendidikan dalam kondisi bencana, seperti banjir, gempa, kebakaran, sehingga anak-anak tidak lagi kesulitan dalam mengikuti pembelajaran online.
“Nah itulah yang ditawarkan DILAN kepada masyarakat, tidak hanya di masa pandemi tetapi DILAN memikirkan secara kompleks bencana sehingga solusi ini adalah sistem dalam kondisi bencana,” pungkasnya.