HERALDMAKASSAR.COM – Relawan Milenial Makassar (RMM) akan membagikan sekitar 1000 Face Shield dan masker kepada pedagang di 12 pasar tradisional di Kota Makassar.
Pembagian Face Shield dan masker tersebut sebagai upaya membantu pencegahan penyebaran virus corona atau Covid-19 di Kota Makassar.
Kita sudah pesankan sekitar 1000 ribu Face Shield dan masker yang akan didistribusikan pada pedagang untuk 12 pasar tradisional di Kota Makassar secara gratis,” kata Anggota RMM yang juga sekaligus Penanggung Jawab Kegiatan ini, Syahrul Afandi saat di temui (25/7/20).
Syahrul mengatakan, saat ini ada beberapa profesi masyarakat yang belum bisa menghindari keramaian seperti halnya pedagang di pasar.
“Pasar memang menjadi sasaran untuk bagi-bagi masker karena pasar tradisional memiliki potensi kerumunan yang cukup tinggi,” ungkapnya.
Oleh sebab itu, kata dia, agar sektor ekonomi bisa terus berjalan dan masyarakat yang beraktivitas di pasar tetap dalam kondisi yang aman dari penularan, maka Face Shield dan masker adalah alat pelindung yang harus digunakan mereka selama beraktivitas di pasar.
“Jadi kita hadir, harapannya terus bisa hadir untuk mengimbau dan mengingatkan bahwa kesehatan lebih penting dalam mencegah lebih banyaknya lagi korban Corona khususnya di Kota Makassar ini yang masih zona merah,” imbuhnya.
“Dan tentunya kami akan bagikan secara merata kepada para pedagang Face Shield dan masker, karena seperti yang kita ketahui bersama Face Shield dan masker ini memiliki efektivitas sampai 60 persen untuk mencegah penularan,” kata Syahrul.
Untuk diketahui, kegiatan bagi-bagi Face Shield dan masker ini akan dilakukan dalam beberapa waktu ke depan.
Selain itu, setelah kegiatan berbagi Face Shield dan Masker usai digelar, Relawan Milenial Makassar juga akan bersinergi dengan berbagai elemen lainnya untuk melakukan kegiatan pembagian vitamin C untuk masyarakat Makassar secara gratis.
Kegiatan itu gencar dilakukan dengan harapan masyarakat kian sadar dan mawas diri bahwa di era jelang new normal, ada adaptasi baru yang harus dilakukan.
Yaitu menegakkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker dan mengupayakan physical distancing.