HERALDMAKASSAR.com – Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Abdul Hayat Gani, menekankan pentingnya pelaksanaan sensus penduduk pada Rapat Evaluasi Sensus Penduduk Online ASN di Lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) melalui video conference dengan Kepala Badan Pusat Statistik Sulsel.
“Begitu pentingnya sensus penduduk ini dilakukan untuk memperoleh akurasi data, fakta dan informasi yang tentunya untuk kepentingan kita semua, dan kepentingan Sulawesi Selatan juga, karena data ini akan kami butuhkan untuk menentukan perencanaan program, pengendalian dan kebijakan dalam pembangunan Sulawesi Selatan kedepannya,” ungkapnya kepada para Kepala OPD Lingkup Pemprov Sulsel melalui video conference di Baruga Lounge, Kamis 30 April 2020.
Dalam arahannya, Abdul Hayat menyampaikan agar ASN menjadi agen pada sensus penduduk online tahun ini, sehingga dapat mensosialisasikan kepada masyarakat.
“Semua ASN harus selesai terlebih dulu, kemudian menjadi contoh pada seluruh penduduk di kabupaten/kota, sehingga sensus penduduk di Sulawesi Selatan tahun ini lebih akurat dari tahun-tahun sebelumnya,” tegasnya.
Sementara, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel, Yos Rusdiansyah, melaporkan progres capaian pelaksanaan sensus penduduk yang dilakukan secara online di Sulsel sampai dengan tanggal 30 April 2020, sebesar 98,18 persen dari target.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Disdukcapil Sulsel, Sukarniati Kondolele, menyampaikan dukungannya terhadap pelaksanaan sensus penduduk online tahun ini. Apabila terdapat kendala yang terjadi pada saat pengisian sensus penduduk online, dapat segera mengubungi Disdukcapil.
“Melihat progres terakhir dari ASN Pemprov Sulsel yang telah melakukan sensus penduduk online sudah cukup baik, namun masih ada beberapa yang terkendala. Oleh karena itu saya sampaikan kepada teman-teman OPD, apabila ada kendala atau kesulitan dalam pengisian sensus online ini, agar segera menghubungi Disdukcapil agar dapat kami bantu,” tuturnya. (*)
