HERALDMAKASSAR.com – Sejak pemerintah pusat mengumumkan dua warga pasien positif korona di Sulsel, muncul spekulasi di kalangan masyarakat, soal siapa pasien 286 itu. Ini karena, hingga saat ini, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah, masih menutup rapat seluruh informasi terkait pasien 286.
Nurdin hanya menyebut, pasien 286 itu berjenis kelamin laki-laki, usia 55 tahun dan tinggal di Makassar.
Informasi ini, memicu spekulasi di tengah mayarakat. Apalagi di sejumlah grup WhatsApp, ramai diperbincangkan bahwa pasien identitas 286 itu, adalah Sekretaris Provinsi Sulsel, Abdul Hayat.
Ketua Komisi A DPRD Sulsel, Selle KS Dalle meminta Gugus Tugas Penanggulangan Corona Sulsel membuka kepada publik tentang informasi kepastian identitas siapa sesungguhnya yang suspect atau terpapar virus Covid-19.
“Atas nama kemaslahatan khalayak mestinya dibuka (identitas pasien corona), prinsip kepentingan umum harus selalu di atas keepentingan yg lainnya,” tegas Selle.
Sekadar diketahui, Abdul Hayat saat ini memang masuk rumah sakit. Awalnya dia dirawat di RS Siloam, namun belakangan dirujuk ke RSUD Wahidin. Gubernur Sulsel sempat berkilah, bahwa sakit yang dialami Sekprov hanyalah DBD.
Namun, dengan ditunjuknya Pelasana Harian Sekprov ke Aslan Patonangi, seolah menjawab penasaran publik, bahwa yang terjangkit virus Covid-19 dicurugai Sekprov.
Saat wartawan HeraldMakassar bertanya ke Nurdin Adullah, apakah pasien 286 itu adalah Sekprov? Nurdin malah manyatakan tidak mau menjawab pertanyaan itu.
(M MARUF)