HERALDMAKASSAR.com – Rumah tahanan (Rutan) Kelas I Makassar beserta Warga Binaan Pemasyarakatan yang beragama muslim menggelar acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 1441 Hijiriah/2019.
Acara tersebut dilaksanakan di Masjid Nurul Iman yang ada di dalam Rutan Kelas I Makassar, dirangkaikan dengan wisuda santri tahfiz sebanyak 219 warga binaan pemasyarakatan, pada Kamis (28/11/2019).
Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sulsel, Taufiqurrakhman, penceramah kondang Ustadz Arifuddin Lewa serta para wali santri tahfiz, baik orang tua, istri, anak, maupun kerabat.
Kepala Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Makassar, Mujiarto mengatakan peringatan maulid nabi adalah acara tahunan yang diselenggarakan Rutan Kelas I Makassar, serta tahun ini yang ke-5 untuk wisuda santri.
“Ini penting karena memang kewajiban kita agar supaya mereka mampu membuktikan hafalan mereka walaupun sedang berada di dalam lapas,” kata Mujiarto.
Pria yang kerap disapa Muji itu menuturkan, model pembinaan tahfiz bagi narapidana di dalam Rutan kelas I Makassar tidak terlepas dari sebuah dinamika yang bertujuan lebih banyak memberikan bekal bagi narapidana.
“Kegiatan seperti ini memang setiap tahun diadakan, sebelum saya menjabat juga sudah ada seperti ini. Kenapa? Agar para warga binaan dapat menyongsong kehidupan lebih baik setelah selesai menjalani masa hukuman,” tuturnya.
