HERALDMAKASSAR.COM – Anggota fraksi partai Golkar DPRD Sulsel, Rahman Pina, tampil membacakan pemandangan umur fraksi dalam rapat paripurna pamandamgan umum fraksi terkait nota keuangan dan ranperda tentang APBD Sulsel tahun 2020 di gedung DPRD Sulsel, Rabu (13/11/19)
Rapat paripurna dipimpin wakil ketua, Darmawangsa Muin dan dihadiri sekretaris provinsi, Abdul Hayat Gany mewakili gubernur.
Saat membacakan pandangan fraksi, mantan anggota DPRD Makassar dua periode ini menyampaikan dukungannya atas verifikasi aset yang kini gencar dilakukan gubernur.
Tapi Golkar, kata Rahman Pina, juga meminta gubernur untuk segera menghadirkan stadion terbaik standar internasional untuk PSM Makassar.
“Sungguh sangat ironi, daerah yang rakyatnya begitu mencintai sepakbola, punya legenda pemain kelas dunia seperti Anwar Ramang, tapi tak punya stadion. Bayangkan, harus pinjam kiri kanan hanya untuk menjamu tamu jika ingin bermain di AFC Asia,”kata Rahman Pina.
Menurut dia, Sulsel mesti cemburu dengan daerah lain. Dulu sangat tertinggal, bahkan merasa bangga kalau datang di stadion Matyoanging, karena mereka hanya punya lapangan kecil, becek pula. Tapi kini kereka melangkah lebih jauh. Punya stadion hebat dan mewah standar internasional.
Ia kemudian mencontohkan propinsi Kalimantan Timur, Jawa Timur dan Jawa Barat yang punya lebih dari 4 stadion hebat. Begitu juga dengan Bali yang dulunya tak dikenal di era perserikatan, Sumatera Selatan, Riau, kini punya stadion berkelas dunia.
Atas dasar itulah, Rahman Pina mendesak pemprov, selain membangun stadion Mattoanging, juga mereviltalusasi Stafion Barombong dan GOR Sudiang agar bisa segera dimanfaatkan. “Jangan biarkan aset aset kita seperti GOR hantu, tidak bertuan dan tak jelas nasibnya setelah pergantian gubernur,”katanya