HERALDMAKASSAR.COM – Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Tanawali Persada, DR Hj Patmawati, S.Kp., M.Kes., diundang oleh Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) di Jakarta, Sabtu (2/3/2019)
Bersama perwakilan Unhas Makassar, Patma diminta pandangan-pandangannya seputar problematika pendidikan keperawatan nasional.
“Kita membahas banyak persoalan seputar sistem pendidikan keperawatan. Khususnya banyaknya kebijakan pemerintah yang tidak berpihak,”katanya.
Yang paling prinsip kata Patma adalah masalah uji kompetensi untuk memperoleh sertifikat profesi.
“Kasian alumni pendidikan kesehatan kita yang tidak bisa menerapkan ilmu yang diperoleh hanya karena tidak lolos uji kompetensi. STR tidak dikantongi meski sudah belasan kali ikut ujian. Ini yang kami perjuangkan agar ada peninjauan kembali pelaksana Uji Kompetensi. Cukup perguruan tinggi bekerja sama dgn organisasi profesi.”tandasnya lagi.
Patma yang merupakan caleg DPR RI Partai Gerindra nomor urut 6 dari Sulsel 1 menambahkan bahwa pihaknya berharap ada kemudahan regulasi yang bisa menyerap SDM kesehatan.
“Ke depan, semoga ada kemudahan bagi para alumnus pendidikan kesehatan,”harap Patma.
(IR)
