POJOKSULSEL.com – Alireza Jahanbakhsh, pemain sayap asal Iran yang baru berusia 24 tahun memecahkan rekor transfer klub Liga Inggris Brighton and Hove Albion FC.
Jahanbakhsh diboyong Brighton dengan dana tebusan £17 juta, atau senilai dengan Rp323,7 miliar. Menurut laporan Sky Sports, Jahanbakhs memecahkan rekor transfer Brighton, sebagai pemain termahal sepanjang sejarah 117 tahun klub ini berdiri.
Transfer ini menjadi bukti sinar pesepak bola Asia makin terang di kompetisi Eropa. Dalam sejarahnya, ini untuk pertama kali Brighton mendatangkan pemain dengan harga mahal dan menjadi rekor pembelian klub.
Jahanbakhsh didatangkan dari klub Eredivisie, AZ Alkmaar. Dia dikontrak selama lima tahun. Jahanbakhsh menjadi pembelian ke-8 yang dilakukan Brighton untuk musim kompetisi 2018-2019. Sebelumnya klub asuhan Chris Hughton itu telah mendatangkan Florin Andone, Leon Balogun, Yves Bissouma, David Button, Bernardo Fernandes da Silva Junior, Jason Steele, dan Percy Tau.
“Kami senang bisa mendatangkan Alireza. Selamat datang untuknya. Dia adalah pemain yang bakal sesuai dengan kebutuhan klub. Kami sudah memantau dia dalam beberapa bulan terakhir. Dia adalah pemain yang bisa dimainkan di sejumlah posisi meski dia lebih nyaman sebagai winger,” sebut Houghton seperti dilansir BBC.
Di Piala Dunia 2018, Jahanbakhsh selalu tampil dalam tiga laga yang dilakoni Iran dalam babak grup. Sayang, Iran gagal melaju ke fase selanjutnya.
Musim lalu, Jahanbakhsh mengukir rekor fantastis di Eredivisie bersama AZ. Dia berhasil meraih predikat top skorer dengan mengemas 21 gol dari 33 laga yang dilakoni. Jahanbakhsh menjadi pemain Asia pertama yang mampu menyandang predikat top skorer dalam satu musim di liga besar Eropa.
(is/pojoksulsel)