POJOKSULSEL.com, MAKASSAR – Daerah Pemilihan (Dapil) Sulawesi Selatan (Sulsel) 2 DPR RI disebut merupakan dapil perang bintang untuk Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019.
Selain diisi oleh Petahana, juga menghadirkan pendatang baru yang dipastikan jadi momok, sehingga potensi terjadinya saling gerus – menggerus basis suara pemilih semakin besar.
Sejumlah nama beken itu, misalnya Eks Calon Wakil Gubernur Sulsel Abd Aziz Qahhar Mudzakkar (Anggota DPD RI 3 periode), dari Petahana Andi Djamarro Dulung, Andi Nurpati, Andi Rio Padjalangi, dan sejumlah nama lainnya.
Sementara dari Pimpinan Partai, tercatat nama Ketua PPP Sulsel M Aras, Ketua Hanura Sulsel Ilhamsyah Matalatta, serta yang datang dari kalangan lainnya.
Namun yang paling menarik, yakni hadirnya Gubernur Sulsel 2 Periode Syahrul Yasin Limpo (SYL). Kehadiran SYL di dapil Sulsel 2 DPR RI melalui Partai Nasdem disebut – sebut akan mengancam suara Pemilih Nasdem bagi Petahana Akbar Faisal.
Pengamat Politik Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar Firdaus Muhammad tak menampik, jika kehadiran SYL di dapil Sulsel II DPR RI berpotensi menggerus suara Akbar Faisal yang selama ini memuluskannya menuju kursi senayan.
“SYL tokoh besar dalam kancah politik Sulsel. Meski begitu, SYL harus tetap maksimalkan gerakan politiknya dalam menghadapi lawan – lawan politiknya,” jelas Firdaus Muhammad, Rabu (18/7/2018).
Meski demikian, Dosen Komunikasi Politik ini meyakini, bahwa para Caleg DPR RI seperti Akbar Faisal sudah menyiapkan strategi khusus menjaga basisnya.
“Potensi menggerus sangat besar, tapi caleg lain juga memiliki kekuatan yg telah merawat basisnya,” ungkap Firdaus Muhammad.
Diketahui, di Dapil Sulsel 2 DPR RI terdapat 24 Bacalage yang datang dari 10 Partai Politik. Sementara kuota kursi yang tersedia sebanyak 9 kursi.
(pojoksulsel)
