POJOKSULSEL.com, PAREPARE – Wakil Ketua II DPRD Kota Parepare, Andi Firdaus Djollong, yang juga Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Parepare menginstruksikan Fraksinya untuk menjadi fraksi terdepan mendorong terwujudnya Rencana Pemerintah Kota Parepare mengintegrasikan Layanan Darurat Medis 112, Unit Pemadam Kebakaran, Badan Penanggulangan Nasional Penanggulangan Bencana Daerah menjadi Call Centre 112 Terpadu atau Call Centre Emergency Service 112.
“Serta penambahan layanan darurat medis bagi ibu, anak, dan layanan medis mobile untuk Lansia,” terang Firdaus Djollong, Minggu 15 Juli 2018.
Sementara ditempat lain, Ketua POK DPD PAN Parepare,
Muharram Muchtar mengatakan,
langkah tersebut harus didukung oleh semua stakeholder.
“Penting untuk segera melakukan kerja sama dengan service provider agar pada lokal Parepare nomor panggil 112 SDH bebas biaya di semua layanan service provider yang ada di Parepare,” kata Muharram.
Hal ini lanjut Muharram, bisa dimasukkan dalam program CSR perusahaan service provider yang frekuensi layanannya tersedia dalam zona wilayah Kota Parepare.
Hal lain yang perlu didorong oleh Fraksi PAN tekan Muharram, yakni tersedianya anggaran daerah agar dilakukan upaya percepatan mengenai rencana Pemkot Parepare.
“Mengapa PAN merespons begitu antusias hal ini karena rencana tersebut merupakan layanan dasar dan menjadi hal yang sangat urgen dalam melakukan pelayanan terhadap masyarakat,” tandas Muharram. (sps / dprd pare /pojoksulsel)