POJOKSULSEL.com, MOSKOW – Dua negara eropa akan berjibaku pada semifinal Piala Dunia 2018, di Stadion Luzhniki, Kamis (12/7/2018) dini hari WITA. Inggris dan Kroasia akan bersaing ketat untuk merebut satu tiket ke final.
Baik Kroasia dan Inggris sudah dua dekade, bahkan lebih, tak merasakan atmosfer semifinal Piala Dunia. Tahun ini, penantian mereka telah berakhir.
Terakhir kali Kroasia merasakan semifinal Piala Dunia terjadi pada 1998. Dalam penampilan perdana mereka di Piala Dunia tersebut, Kroasia memang tengah diperkuat generasi emas mereka. Kala itu perjuangan Davor Suker dan kolega berakhir di kaki Prancis yang belakangan muncul sebagai juara.
“Kami punya kenangan indah di Prancis, para pemain kami saat itu menunjukkan kerja yang baik. Kami ingin seperti mereka,” kata pelatih Kroasia, Zlatko Dalic kepada BBC.
“Meski pasti sulit untuk mengulang, tapi kami tetap berusaha. Kami menghormati setiap lawan – Inggris, Prancis. Tapi tidak ada dari tiga tim lain (semifinalis) yang lebih baik dari kami,” tegasnya menambahakan.
Meski demikian, Kroasia telah menjalani pertandingan yang melelahkan untuk bisa mencapai semifinal. Dua laga terakhir mereka harus berakhir dengan adu tendangan penalti.
Keberuntungan nampaknya memihak pada Luka Modric cs. Mereka selalu berhasil mengatasi adu tos-tos dengan lawan di babak sebelumnya. Kendati demikian, dua hasil terakhir dipastikan menguras mental dan stamina para pemain. Pada laga ini,
“Laga nanti hanya terjadi satu kali seumur hidup. Tidak ada seorang pun yang lelah. Kami sudah siap menghadapi laga nanti. Bagi saya, Inggris adalah salah satu tim favorit sebelum Piala Dunia dimulai. Mereka punya pemain muda bertalenta luar biasa. Jadi laga nanti pasti akan berat,” sebut striker Andrej Kramaric di fifa.com.
Kubu Inggris tak kalah antusias bisa tampil di semifinal. Karena penantian Inggris jauh lebih lama dibanding Kroasia. Terakhir kali The Three Lions tampil di semifinal terjadi di edisi Piala Dunia 1990. Butuh 28 tahun untuk bisa kembali merasakan sensasi luar biasa yang tak setiap edisi Piala Dunia bisa mereka dapatkan.
“Ini menjadi kesempatan terbesar yang pernah dimiliki Inggris, dan mungkin satu-satunya. Kami telah menunjukkan karakter dan keyakinan kami. Saya harus menjaga mimpi ini. Saya harus punya mimpi yang besar,” sebut defender Kyle Walker.
Namun, mimpi saja jelas tidak cukup. Sebuah mimpi harus dibarengi dengan upaya dan kerja keras. Apalagi, Kroasia sudah menunjukkan karakter kuat mereka untuk bisa meraih prestasi di Piala Dunia.
Untuk itu, pelatih Gareth Southgate tak hanya menyiapkan para pemain Inggris dengan latihan taktik dan fisik. Mental mereka pun terus digenjot untuk bisa mengatasi kesalahan dan langsung memperbaikinya saat berada di atas lapangan.
“Otak kadang menyuruh Anda untuk menghindari kemungkinan mendapat kekecewaan atau kegagalan. Tapi kita harus siap menghadapinya. Kunci di laga nanti adalah bagaimana Anda merespons sebuah kesalahan dan melakukan reaksi untuk memperbaikinya,” jelas Southgate.
Data statistik kedua tim sepanjang Piala Dunia relatif tidak berbeda. Kroasia menghasilkan 19 tendangan ke gawang dengan 10 gol. Inggris juga mengkreasi 19 tendangan ke gawang dan membuahkan 11 gol.
Dapat dipastikan laga semifinal Piala Dunia 2018 pada Kamis (12/7) dini hari nanti bakal berlangsung sangat ketat. Bahkan berpeluang berlanjut ke babak perpanjangan waktu.
5 Pertemuan Terakhir
10/09/09: Inggris 5-1 Kroasia
11/09/08: Kroasia 1-4 Inggris
22/11/07: Inggris 2-3 Kroasia
12/10/06: Kroasia 2-0 Inggris
22/06/04: Kroasia 2-4 Inggris
5 Pertandingan Terakhir Kroasia
08/07/18: Rusia 2-2 Kroasia
02/07/18: Kroasia 1-1 Denmark
27/06/18: Islandia 1-2 Kroasia
22/06/18: Argentina 0-3 Kroasia
17/06/18: Nigeria 2-0 Kroasia
5 Pertandingan Terakhir Inggris
07/07/18: Swedia 0-2 Inggris
04/07/18: Kolombia 1-1 Inggris
29/06/18: Inggris 0-1 Belgia
24/06/18: Inggris 6-1 Panama
19/06/18: Tunisia 1-2 Inggris
Perkiraan susunan pemain
Kroasia (4-2-3-1): Subasic, Vrsaljko, Lovren, VIda, Strinic, Modric, Rakitic, Rebic, Kramaric, Perisic, Mandzukic
Pelatih: Zlatko Dalic
Inggris (3-5-2): Pickford, Walker, Stones, Maguire, Henderson, Trippier, Lingard, Alli, Young, Sterling, Kane
Pelatih: Gareth Southgate
Wasit: Cuneyt Cakir
Stadion: Luzhniki, Moskow
(is/jpc/pojoksulsel)
