Menurut Bupati, secara bertahap kebutuhan dan kelengkapan sarana dan prasarana RSUD I Lagaligo terus di persiapkan untuk mencapai target itu. Nantinya, kata Husler, pelayanan RSUD I Lagaligo tidak hanya untuk masyarakat Luwu Timur namun juga bisa dimanfaatkan warga daerah lainnya baik warga Sulawesi Tenggara maupun Sulawesi Tengah.
“Dalam waktu dekat fasilitas CT scan dengan anggaran Rp12 Milyar akan melengkapi fasilitas RSUD I Lagaligo. Selain itu pemerintah daerah juga mengucurkan anggaran Rp10 Milyar untuk melengkapi kebutuhan di Unit Gawat Darurat dan fasilitas alat kesehatan lainnya untuk melengkapi RSUD tersebut,” kata Husler, Kamis (31/05/2018).
Menurutnya, sektor kesehatan memang merupakan sektor prioritas pemerintah daerah. Beberapa program disektor kesehatan yang dilakukan pemerintah daerah seperti jaminan kesehatan melalui integrasi BPJS Kesehatan memang bertujuan agar masyarakat mendapatkan layanan kesehatan yang prima.
“Alhamdulillah atas konsistensi pemerintah daerah dan dukungan masyarakat terhadap sektor kesehatan. Saya mewakili kita semua meraih penghargaan dari Presiden RI Joko Widodo di Istana Kepresidenan atas program JKN KIS Universal Health Coverage (UHC) Paripurna,” tambah Husler.
Untuk diketahui, CT scan merupakan mesin pemindai berbentuk lingkaran yang besar dan cukup untuk dimasuki orang dewasa dengan posisi berbaring. Alat ini merupakan salah satu jenis pemeriksaan penunjang medis dengan menggunakan sinar X dengan bantuan Operator yang handal dapat memeriksa jaringan tubuh yang diinginkan sesuai dengan kebutuhan pasien dan dokter.
Fungsi dari alat ini untuk menghasilkan foto bagian-bagian dalam dari tubuh dengan lebih lengkap dan akurat. Hal ini dikarenakan foto yang dihasilkan dari CT-Scan ini merupakan foto (gambar) bagian dalam tubuh berupa irisan. Selain itu dapat digunakan untuk mendiagnosis dan memonitor beragam kondisi kesehatan. (tommy setiawan/pojoksulsel)
