HERALDMAKASSAR – Mantan Gubernur Provinsi Sulsel 2018-2021, Prof Nurdin Abdullah (NA) angkat bicara soal adanya klaim mendukung salah satu pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel 2024.
Guru Besar Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar itu menegaskan dirinya memilih netral atau tidak mengurus kontestasi Pilgub Sulsel 2024 yang sedang berlangsung.
“Saya tidak urus pilgub, saya fokus urus bisnis saya saja,” tegas mantan Bupati Bantaeng dua periode itu, kepada awak media, Rabu (18/9/2024).
Sebelumnya, Sikap politik Prof NA ini telah ditegaskan oleh Jubir Taufiq Lau. Ia mengaku, Nurdin Abdullah itu tak akan berpihak kepada salah satu paslon yang maju di Pilgub Sulsel 2024.
“Hingga saat ini Prof NA tidak pernah mengeluarkan statement yang menyatakan mendukung salah satu paslon dalam Pilgub Sulsel,” kata Taufiq pada Sabtu (14/9//2024) malam lalu.
Arah dukungan Prof NA di Pilgub Sulsel 2024 memang menjadi perhatian. Sikap politiknya juga ditunggu-tunggu publik, karena bisa mempengaruhi pemilih loyalisnya.
Soal adanya salah satu paslon yang ingin mengajaknya bergabung dalam tim pemenangan, Taufiq mengatakan, Prof NA merasa tersanjung.
Hanya saja, Prof NA memilih netral di Pilgub Sulsel 2024. “Beliau merasa terhormat atas semua tawaran dan permintaan yang datang. Hanya saja, Prof NA menyatakan hingga saat ini memilih netral dalam Pilgub 2024,” kuncinya.
Sebelumnya ramai pemberitaan jika Nurdin Abdullah memberi dukungan kepada calon gubernur dan wakil gubernur Danny Pomanto-Azhar Arsyad. (*)