POJOKSULSEL.com, MAKASSAR – Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar melakukan terobosan baru dalam penerimaan mahasiswa baru (maba) tahun akademik 2018/2019, antara lain calon mahasiswa yang menghafal Al-qur’an minimal satu juz, dapat diterima tanpa melalui tes alias bebas tes.
“Mulai tahun ini kita buka jalur prestasi atau non-tes, antara lain calon mahasiswa yang hafal Qur’an minimal satu juz, bisa langsung diterima atau bebas tes,” kata Ketua UPT-PMB Unismuh Makassar, Dr Bahrun Amin, kepada wartawan di Makassar, Senin
(04/62018).
Jalur bebas tes bagi para penghafal Al-qur’an tersebut, katanya, berlaku untuk semua program studi/jurusan, kecuali Prodi Pendidikan Dokter.
“Awalnya saya mengusulkan harus hafal minimal 15 juz, tetapi oleh Wakil Rektor IV dikatakan satu juz saja, maka persyaratannya diturunkan jadi satu juz,” ungkap Bahrun.
Bahrun yang mantan Wakil Dekan 1 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unismuh Makassar mengatakan, secara keseluruhan ada empat jalur prestasu atau jalur non-tes yang dibuka pada tahun 2018/2019.
Keempat jalur tersebut yaitu program bibit unggul persyarikatan, program prestasi akademik, program prestasi non-akademik, dan program kerjasama Pemkab/Pemkot/Pemprov Konversi Guru.
Program Bibit Unggul Persyarikatan, katanya, yaitu para anggota persyarikatan Muhammadiyah (IPM, Tapak Suci Putra Muhammadiyah, dan Hizbul Wathan), dengan catatan lancer membaca Al-qur’an, serta membawa keterangan dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) tempat/daerah domisili sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).
Program Prestasi Akademik, yaitu calon mahasiswa yang nilai rata-rata raportnya minimal 8,5 sejak semester satu sampai semester lima (saat sekolah di SMA/SMK/MA) yang disertai surat keternagan dari kepala sekolah, surat keterangan berkelakuan baik dari sekolah dan atau kepolisian, serta lancer membaca Al-qur’an.
“Khusus Jalur Program Prestasi Non-akademik, hanya berlaku bagi alumni SMA dan sekolah sederajat yang tamat pada tahun 2017 atau tahun 2018, dan diperuntukkan bagi siswa yang berprestasi dalam bidang olahraga, seni budaya, olimpiade, karya ilmiah, serta penghafal Al-qur’an minimal satu juz, dengan catatan lancer membaca Al-qur’an” tutur Bahrun.
Jalur prestasi/non-tes keempat, lanjut Bahrun, yaitu Program Kerjasama Pemkab/Pemkot/Pemprov Konversi Guru yang diperuntukkan bagi para PNS/ASN, tenaga kontrak, honorer, dan tenaga sukarela.
“Pendaftaran calon mahasiswa akan dibuka hingga 31 Agustus 2018,” jelas Bahrun, seraya menambahkan bahwa Unismuh Makassar siap menampung 5.000 mahasiswa baru. (rilis)
