Beranda Makassar Pemerhati Perempuan Warni Saharuddin Hadiri Seminar 10 Tahun MC3, Dorong Kesadaran Soal...

Pemerhati Perempuan Warni Saharuddin Hadiri Seminar 10 Tahun MC3, Dorong Kesadaran Soal Bahaya Kanker Payudara

HERALDMAKASSAR – Pemerhati sosial dan perempuan, Warni Saharuddin menghadiri acara seminar nasional 10 tahun MC3 atau Makassar Care Cancer Comunity di Baruga Anging Mammiri Rujab Walikota Makassar, Senin (9/10/2023).

Acara seminar tersebut dihadiri sekaligus dibuka langsung oleh Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail sebagai seremonial bertepatan peringatan bulan kesadaran kanker payudara.

Warni Saharuddin bersama Ibu Wulan dan Ibu Ani sebagai utusan dari Perempuan Indonesia Maju (PIM) Sulsel mengapresiasi kegiatan seminar ini guna meningkatkan edukasi dan kesadaran terhadap penyakit tersebut.

Apalagi MC3 sudah genap memasuki umur 10 tahun di tahun 2023 ini mengadakan seminar nasional bertajuk edukasi kesehatan kepada masyarakat.

Warni juga merasa bangga hadirnya seminar nasional bertajuk “Kanker Payudara: Diagnosa, Terapi Bedah, dan Terapi Sistematik, Menuju Makassar Bebas Dari Stadium Lanjut” ini.

“Kegiatan seminar ini merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan kewaspadaan masyarakat dunia terhadap penyakit kanker payudara,” ujarnya.

Terlebih, kata Bacaleg Partai Golkar Makassar dari Dapil 1 ini, komunitas MC3 bersama masyarakat khususnya perempuan bisa saling memotivasi akan bahaya kanker payudara.

“Semoga dengan adanya pengetahuan dasar dari pertemuan ini, seluruh perempuan di Makassar dapat membantu teman atau orang sekitarnya yang terkena kanker payudara,” jelasnya.

Karena itu, ia mengajak kepada seluruh perempuan agar memeriksakan diri sedini mungkin dengan upaya adanya pencegahan dan penanganannya lebih awal.

“Jangan nanti sampai ke batas stadium lanjut. Jangan takut memeriksakan diri demi diri kita sendiri juga untuk keluarga tercinta. Kanker bisa kita cegah menyebarannya asal mengikuti semua anjuran dokter ahli ongkologi,” cetus Warni yang juga alumnus Universitas Hasanuddin.