HERALDMAKASSAR – Dalam upaya peningkatan mutu dan tata kelola jurnal ilimiah nasional, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar Workshop Peningkatan Akreditasi dan Reakreditasi Jurnal Ilmiah Standar Nasional.
Workshop tersebut menghadirkan narasumber utama yakni Kepala Sub Koordinator Jurnal Ristek Dikti, Hardiana, yang berlangsung di Ballroom Lt 2 Menara Pinisi UNM, pada Rabu (21/12/2022).
Bahkan, dihadiri oleh para pengelola jurnal dari berbagai fakultas dan PPs dalam lingkungan UNM yang terdaftar yaitu sekitar 75 orang dan mewakili semua pengelolan jurnal yang ada di UNM serta diberikan surat tugas masing-masing dan bisa dihitung untuk Remunerasi.
Wakil Rektor II Bidang Administrasi dan keuangan, Prof Karta Jayadi mengatakan melalui workshop tersebut dapat memotivasi dan memberikan pemahaman kepada pengelola jurnal untuk melakukan pengelolaan jurnal yang baik guna percepatan peningkatan akreditasi Science and Technology Index (SINTA).
“Pengelolaan yang baik akan membawa banyak manfaat, semoga workshop ini menjadi wadah keilmiah dan memotivasi pengelola untuk dapan menghasilkan artikel dan jurnal yang berkualitas baik,” kata Prof Karta Jayadi mewakili Rektor UNM saat membuka workshop tersebut.
Prof Karta Jayadi berharap agar para pengelola jurnal bukan hanya menargetkan akreditasi nasional, tapi juga berusaha meningkatkan pengelolaan jurnal untuk target indeks internasional bereputasi.
“Kedepannya kita harap para pengelola jurnal yang telah mengikuti pelatihan ini dapat membagikan apa yang telah diperoleh di program studi masing-masing,” harapnya.
Sementara itu, Ketua LP2M UNM, Prof. Dr. Ir. Bakhrani A. Rauf, MT, IPU menyampaikan pelaksanaan workshop akreditasi jurnal dan re-akreditasi jurnal ini untuk meningkatkan jumlah jurnal yang terakreditasi SINTA, dari sekitar 75 jurnal yang ada di UNM.
“Sudah ada 45 yang terakreditasi SINTA mulai dari akreditasi SINTA 6, 5, 4, 3, 2 dan 1. Alhamdulillah berkat motivasi dan dorongan serta arahan dari bapak Rektor sehingga sudah ada 1 jurnal yang terakreditasi SINTA 1 dan sudah ada beberapa dosen baik dari UNM maupun dari luar menggunakan sebagai jurnal pamungkas,” ungkapnya.
Karena itu, Prof Bahkrani Rauf mendorong para pengelola jurnal menjadikan momentum workshop ini sebagai pemacu para pengelola jurnal untuk meningkatkan kualitas konten dan konsistensi agar nantinya jurnal yang ada di UNM mendapatkan akreditasi SINTA.