Beranda Headline News Intip Dibalik Layar Uang Panai’ 2: Tanpa Tekanan, Canda dan Tawa, Hingga...

Intip Dibalik Layar Uang Panai’ 2: Tanpa Tekanan, Canda dan Tawa, Hingga Sakit Berjamaah

HERALDMAKASSAR.COM – Sebuah Film yang diproduksi oleh Finisia Production dan 786 Production berjudul Uang Panai’ 2 telah selesai dalam proses syuting. Selama 19 hari tim kru bekerja yang menghasilkan 1300 slate.

Namun, selama 19 hari proses syuting menyisakan kisah dibalik layar yang tak kalah seru. Berikut beberapa kisah dibalik layar yang dirangkum Heraldmakassar.com:

1. Tanpa Tekanan

Sutarada Uang Panai’ 2, Ihdar Nur, menceritakan sedikit apa yang menjadi “Biang Keladi” suksesnya proses syuting yang mampu mencapai target hari produksi.

Ia bercerita, seluruh kru baik dari tim produksi hingga wardrobe bekerja memaksimalkan potensinya, tanpa adanya tekanan.

“Kita produksi tanpa ada tekanan dari bidang masing-masing. Kita bekerja silahkan memaksimal potensi kita, karena apapun yang ditampilkan nantinya jika hasil maksimal maka buka hanya diri sendiri yang akan merasa senang, tapi bagi semua orang,” ujar Ihdar Nur.

2. Canda dan Tawa

Selama proses syuting, Amril Nuryan mengatakan bahwa tak ada yang membebani para kru karena semuanya dibarengi dengan canda dan tawa.

“Semua kru gokil dan mampu beradaptasi sesama kru. Ada yang baru bertatap muka pada saat kumpul kru dan tidak lama kemudian langsung akrab. Mereka mampu membuat pikiran kami menjadi plong saat pusing. Bukan karena apa, tapi karena celotehan dan candaan mereka. Itu yang kami patut syukuri bersama,” jelas Amril Nuryan, selaku produser di film Uang Panai’ 2.

Perlu diketahui, film Uang Panai’ 2 ini kembali dibintangi oleh Tumming dan Abu.

3. Kru Sakit Berjamaah

Proses syuting yang memakan waktu 19 hari menyisakan kisah haru dibaliknya. Bekerja dari pagi hingga malam membuat beberapa kru akhirnya tumbang. Salah satu Produser lainnya yakni Andi Ashari Arraniri mengaku sempat panik ketika beberapa kru sakit.

“Mereka terlalu capek dan kehujanan juga waktu itu. Semangat mereka patut diacungi jempol,” ujarnya.

“Proses syuting kami sempat ditunda beberapa hari. Waktu itu hujan dan kru tetap melaksanakan tugasnya dan akhirnya tumbang. Kita liburkan beberapa untuk hal itu dan menunggu kru yang sakit sembuh baru kita laksanakan lagi syuting. Pokoknya kalau ada yang sakit 1 orang, kita tidak akan jalankan kembali proses syuting,” pungkasnya

Dari hari pertama hingga hari terakhir, para kru yang adapun hadir dan menjalankan tugasnya masing-masing.