HERALDMKASSAR.COM – Universitas Islam Makassar (UIM) menggelar Kuliah Tamu menghadirkan pemilik Ponpes Al Ashriyyah Nurul Iman Islamic Boarding School, Umi Waheeda.
Kuliah tamu bertajuk Silaturahmi dan Motivasi Calon Wirausaha Muda itu dilaksanakan di Auditorium KH Muhyiddin Zain, Jumat (26/3/2021).
Rektor UIM DR Ir Hj A Mazdah M Zain MSi dalam sambutannya berharap perwakilan organisasi kemahasiswaan yang menjadi peserta Kuliah Tamu dapat memetik motivasi dan pelajaran untuk menjadi pengusaha dari pemilik ponpes yang menggratiskan 15 ribu santrinya tersebut, Majdah langsung memanggil Kabag humas dan kerjasama UIM Dr Wachyudi Muchsin SH MKes untuk memfollow up kegiatan ini agar dalam waktu dekat terlaksana kerjasama antara universitas Islam makassar dengan Ponpes Al Ashriyyah Nurul Iman Islamic Boarding School mendapat amanah itu langsung menyiapkan proses kerjasama sisa teknis Kerjsama akan di atur pungkas dokter Yudi
Ummi Waheeda dalam pemaparannya menjelaskan menjadi pengusaha sangat penting karena negara tak akan maju jika semua menjadi PNS. “PNS menjadi beban negara berupa gaji dan pensiunnya. Di Singapura tidak ada uang pensiun tapi hanya tabungan yang dipaksa dimiliki sejak kecil , mahasiswa UIM jangan kalah sukses di usia muda dengan menjadi pengusaha sukses itu bukan mustahil ,” ungkapnya.
Ia menuturkan di ponpesnya semua digratiskan. “Kami mendidik santri untuk menjadi Khadijah dan Usman bin Affan yang kaya raya hartanya semua diwakafkan,” jelasnya.
Menjadi pengusaha tambahnya itu membuka lapangan kerja. “Maka saya buat aturan tak bolehkan santri jadi PNS di daerah mayoritas muslim,” tegasnya.