HERALDMAKASSAR.com – Pencoblosan pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar 2020 kurang dari sebulan lagi.
Tren pergerakan dukungan kepada Paslon nomor urut 2, Munafri Arifuddin-Abd Rahman Bando (Appi-Rahman), makin meningkat.
Sebelumnya berbagai komunitas, tokoh masyarakat dan sejumlah warga pendukung Paslon lain mulai hijrah ke Appi-Rahman.
Tak hanya itu, belakangan ini masyarakat yang sebelumnya belum menyatakan pilihannya pada Pilwali ini sudah mulai tergerak juga ikut bergabung di barisan pemenangan Appi-Rahman.
Seperti diketahui, berdasarkan survei SRMC pada September 2020 lalu didapati hasil 49 persen warga Makassar belum menentukan pilihannya.
Namun dua bulan pasca survei terakhir ini kemungkinan mengalami perubahan.
Ini tercermin dari sikap salah satu tokoh masyarakat Kampung Paropo, Kelurahan Paropo, Kecamatan Panakukang, Husniati Amirullah.
“Pilawali 2018 lalu saya belum berafiliasi dengan salah satu Paslon, saya memilih Golput. Di awal-awal Pilwali 2020 ini juga saya belum menentukan sikap mau kemana, tapi saat ini saya tegaskan ke Appi-Rahman,” ungkapnya saat ditemui di sela-sela kampanye dialogis yang dihadiri Appi di Kampung Paropo, Sabtu (14/11/2020).
Husni sapaan tokoh perempuan Kampung Paropo ini mengatakan kepincut dengan program peduli lingkungan yang diinisiasi oleh Appi-Rahman.
“Saya melihat pasangan Appi-Rahman yang paling konsen untuk program peduli lingkungan, lewat program pengolahan sampah dari rumah tangga dengan pembelian dan pembayaran cash langsung. Serta upaya Appi-Rahman kelak merevitalisasi TPA itu sangat bagus,” tuturnya.
Untuk penanggulangan sampah di Makassar Appi-Rahman memang memberikan sejumlah solusi.
Pertama yakni membangun pengolahan sampah terbesar Asia Tenggara.
Program pembangunan pengolahan sampah terbesar di Asia Tenggara masuk dalam program pilar keberlanjutan Appi-Rahman.
TPA Tamangapa bakal direvitasilasi dengan sistem Sanitary Landfill atau sistem pengelolaan sampah dengan cara membuang dan menumpuk sampah di lokasi cekung, kemudian dipadatkan dan menimbunnya dengan tanah.
Dengan cara tersebut lanjut Appi TPA nantinya bisa lebih ramah lingkungan sebab pembusukan sampah bisa lebih cepat terjadi, sehingga lahannya bisa digunakan kembali.
Selain TPA pusat, Paslon yang diusung Partai Demokrat, PPP dan Perindo itu juga mencanangkan pengadaan TPA Regional yang bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten sekitar Makassar, yakni Gowa dan Maros.
Selain infrastruktur ini, Appi-Rahman juha mengajak masyarakat Makassar ikut terlibat aktif dalam mengurai persampahan agar jumlahnya tak terlalu banyak dibuang langsung ke TPA.
Olehnya itu Appi-Rahman akan meningkatkan kinerja Bank Sampah dengan pembelian sampah rumah tangga untuk didaur ulang menjadi energi terbarukan.
“Sistemnya bayar cash langsung ke masyarakat sesuai nilai sampahnya nanti, kami juga akan bekerja sama dengan Start Up Mall Sampah untuk Program Makassar Zero Waste,” kata Appi dalam kesempatan itu.(*)
