Beranda Politik Pilih Menangkan Dilan, Eks Media Officer PSM Wina: Makassar Harus Jadi Kota...

Pilih Menangkan Dilan, Eks Media Officer PSM Wina: Makassar Harus Jadi Kota Sombere

Andi Widya Syadzwina (Wina)

HERALDMAKASSAR.com – Mantan media officer PSM Makassar, Andi Widya Syadzwina semakin menunjukkan keberpihakannya untuk mendukung dan memenangkan duet Syamsu Rizal-Fadli Ananda (Dilan) di Pilwalkot Makassar 2020.

Wina sapaan akrab Widya Syadzwina merupakan figur muda yang identik dengan PSM Makassar. Sebab, perempuan 38 tahun tersebut memang pernah menjadi bagian dari PSM Makassar, tepatnya sebagai Media Officer juga manajer PSM Makassar di AFC Cup 2019.

Padahal, CEO PSM Makassar sendiri, Munafri Arifuddin alias Appi merupakan salah satu kandidat yang maju di pertarungan Pilwalkot Makassar, berpasangan dengan Abdul Rahman Bando.

Menurut Wina, keputusannya mengarahkan dukungan untuk Dilan, tidak lain karena persoalan ikatan emosional dirinya dan Deng Ical. Ia mengaku sudah mengenal sosok Deng Ical sejak lama dan sudah kerap bekerjasama, bahkan sebelum Deng Ical duduk di kursi DPRD Makassar.

“Sebenarnya bukan hal baru ya. Saya kenal Deng Ical itu sudah lama. Malah sebelum dia menjadi anggota DPRD Makassar. Kita sering kolaborasi dalam kegiatan sosial,” kata Wina saat ditemui disalah satu Warkop di Makassar, Senin (14/9/2020).

Lebih jauh, perempuan yang memiliki hobi travelling dan baca buku tersebut mengaku, selain dari kedekatan emosionalnya dengan Deng Ical, faktor lain yang mendorong arah dukungannya untuk Dilan adalah sikap Sombere yang dimiliki ketua PMI Makassar tersebut.

Padahal, Wina sendiri sempat menolak tawaran dari Deng Ical. Tetapi akhirnya dia memutuskan menerima tawaran Dilan karena dorongan hati nuraninya, dan diangkat sebagai juru bicara Dilan.

“Di 2019 itu saya juga diajak sama Deng Ical, tapi saya tolak. Terus diajak lagi, dan saya tolak lagi karena saya sedang garap project buku. Tapi jujur, saya tidak bisa tidur setelah menolak tawaran itu. Teman-teman bisa tanya ibu saya,” ungkap Wina.

Wina juga mengatakan, sikap sombere merupakan salah satu kunci utama untuk membangun peradaban, khususnya kota Makassar. Karena sombere merupakan cikal bakal edukasi untuk saling menghargai sesama.

Alasan itulah yang membuat Wina kepincut dan menerima tawaran sebagai juru bicara Dilan di Pilwali 2020 ini. Sebab, Wina bertekad bakal membangun Makassar jauh lebih sombere lagi.

“Saya yakin Makassar bisa lebih sombere bersama Dilan. Itu pasti. Kita akan bangun Makassar menjadi kota lebih sombere,” pungkasnya.