HERALDMAKASSAR.com – Pasangan Irman Yasin Limpo-Andi Zunnun NH mendaftar di KPU Makassar sebagai calon Walikota dan Wakil Walikota Makassar, Jumat (4/9/2020) sekitar pukul 10.40 WITA. Hal itu sesuai jadwal yang ditetapkan oleh KPU.
Pasangan dengan jargon “IMUN” itu, mendaftar tanpa pengerahan massa, karena patuh dengan protokol kesehatan. Keduanya paham betul terhadap kondisi saat ini, sehingga tidak memungkinkan berkerumun banyak orang.
Juru bicara None-Zunnun, Arvelia Arifin menyampaikan, relawan dan tim sebenarnya sangat ingin berpartisipasi mengantar jagoan mereka mendaftar. Namun sesuai arahan, mereka diminta mendoakan dari rumah masing-masing.
“Kondisi covid tidak memungkinkan untuk ada pengerahan massa. Makanya kita harus patuh,” ujar Arve, sapaan Arvelia, sesaat lalu.
None-Zunnun hanya didampingi petinggi partai pengusung. Selain itu, tentu ada kerabat dari None dan Zunnun. “Jadi dalam jumlah kecil saja. Hanya ada parpol dan kerabat,” lanjut Arve.
Berbeda dengan pasangan Danny-Fatma, duet dengan slogan ADAMA’ ini menjadi pendaftar pertama di KPU sekitar pukul 8.35 WITA.
Berdasarkan pantauan, Iring-iringan Danny-Fatma sebelum ke KPU, melewati Jalan AP Pettarani, Hertasning, Tun Abdul Razak, Aroepala, Tamangapa, dan Perumnas Antang. Pasangan usungan Nasdem-Gerindra itu pun diantar oleh ratusan tim dan relawan.
Beberapa petinggi partai pengusung dan pendukung ikut mengantar Danny-Fatma. Diantaranya, Ketua DPD NasDem Makassar, Andi Rachmatika Dewi, Sekretaris DPD NasDem Makassar, Ari Ashari, Ketua DPC Gerindra Makassar, Eric Horas, Sekretaris DPC Gerindra Makassar, Amiruddin, dan Ketua DPD Gelora Makassar, Muttaqien Yunus.