HERALDMAKASSAR.com – Sebanyak 8.700 masker dan wastafel buatan pelatihan Balai Latihan Kerja (BLK) dan UPTD Kota Makassar didonasikan kepada 15 lembaga keagamaan di Kota Makasssar.
Penyerahan tersebut berlangsung di ruang Audio Visual Room lantai 2 Gedung BLK Makassar di Jalan Taman Makam Pahlawan, Kecamatan Panakkung, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa 21 Juli 2020 kemarin.
Kepala BLK Makassar, Fitroh Hamrahmawan mengatakan penyerahan bantuan ini merupakan program tanggap Covid-19 dengan mengoptimalkan fungsi BLK dari Kementerian Ketenagakerjaan dan dilakukan secara serentak di indonesia.
Termasuk, di 6 BLK pusat dan 4 BLK daerah yang bertugas memproduksi bilik desinfektan, Yaitu BBPLK Bekasi, BLK Surakarta, BLKPP DIY, BLK Padang, BLK Makassar, BLK Gorontalo.
“Masing masing BLK ditugaskan untuk meproduksi alat kesehatan yang berbeda untuk didonasikan kepada masyarakat, khsususnya di pasentren,” kata Fitroh.
Dia mengaku, BLK memberikan bantuan masker ke beberapa pesantren di kota makassar karena mereka rentang terpapar virus korona akibat banyak orang berkumpul.
Fitroh menyebutkan dari sekian banyak bantuan yang diberikan kepada pesantren di kota makassar masing masing diberikan sesuai jumlah santri yang ada, mulai dari 200 masker sampai 1.600 masker.
“Bantuan di berikan dalam upaya tanggap Covid-19 dan memberikan edukasi bagi santri untuk patuh terhadapa protokol kesehatan,” jelasnya.
Dia menyampaikan peran serta BLK Makassar dalam tanggap Covid-19 telah dimulai sejak pertengahan Maret 2020 dengan target output hasil produksi pelatihan digunakan dan dimanfaatkan oleh masyarakat diantaranya untuk Petugas Rumah Sakit dan Puskesmas, Petugas TNI dan POLRI, Posko Penanganan COVID-19, Asosiasi Kedokteran, Tenaga Kesehatan, Relawan penanganan COVID-19, Pengendara jalan umum dan Ojek, Pedagang pasar dan kaki lima.
Dia berharap alat-alat pencegahan penyebaran Covid-19 yang diproduksi BLK ini memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat yang membutuhkan. “Ini adalah bagian dari upaya kita semua untuk bersama-sama melawan,”harapnya
