POJOKSULSEL.com, MAKASSAR – Sepakan belakangan, publik disuguhi sejumlah hasil survei dari tim pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Sulawesi Selatan. Tim beda, kandidat beda, lembaga survei beda, dan tentunya hasil yang berbeda pula.
Dan hampir semua hasil survsi lembaga indpendent yang melakukan survei di Pilgub Sulsel, pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel Agus Arifin Numang – Tanribali Lamo (AGUS-TBL) selalu berada di posisi buncit.
Menanggapi hal itu, juru bicara pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel nomor 2 tersebut, Andry Arief Bulu, Minggu (20/5) pun angkat bicara.
Menurutnya, beredarnya hasil survei pemilihan gubernur di Sulsel beberapa hari ini merupakan hal yang sangat biasa. Alasannya, karena hasilnya juga beda-beda.
“Mereka saling klaim, silih berganti. Tiap tim mengklaim kandidatnya memperoleh hasil survei tertinggi. Padahal daerah dan populasi surveinya tetap, ditambah surveiyornya merupakan anggota tim pemenangannya sendiri,” jelas Andry.
Ia pun menilai, jika itu mengindikasikan suatu kepanikan, dan ketidakpercayaan diri lagi. “Mungkin karena sudah stagnan dan hasil survei sebenarnya malah turun,” seru Andry.
Bagi tim Agus-Tanribali, tidak akan terpengaruh pada hasil survei yang dirilis kandidat lain. “Kami punya tim riset sendiri, yang bekerja secara profesional, dan kredibel, serta hasilnya akan kita lihat pada 27 juni mendatang,” pungkas Andry.
(gun/pojolsulsel)